15

436 42 2
                                    

Pertandingan basket putra pun akhirnya selesai, dimana tim jeongwoo kembali memenangkan pertandingan kedua dan membawa mereka kebabak final di minggu depan.

Yang mana artinya, jadwal pertandingan tim basket jaehee dan juga jeongwoo berbeda.

"nanti pas kalian pulang, langsung mandi, terus makan iya" titah haruto, yang diangguki oleh jeongwoo dan juga jaehee.

Dimana kini jeongwoo dan juga jaehee, tengah mengantar haruto yang sudah dijemput oleh yoshi.

Karena jeongwoo, maupun jaehee tidak bisa mengantarkan haruto pulang, sebab keduanya tidaklah membawa motor milik mereka.

Dikarenakan keduanya datang menggunakan mobil yang disedikan sekolah, untuk mengantar mereka ke tempat pertandingan.

"iya udah, ruru pulang dulu iya" pamit haruto, yang kembali diangguki oleh jeongwoo dan juga jaehee.

"pay-pay" ucap haruto, dengan tangan yang melambai pada jeongwoo dan juga jaehee, sebelum pada akhirnya ia masuk ke dalam mobil milik yoshi.

Sepeninggalnya mobil yang yoshi kendarain meninggalkan area tempat jaehee dan juga jeongwoo bertanding, jaehee dan juga jeongwoo pun kini terlihat berniat kembali menuju tempat parkir.

Dimana rekan tim, pelatih dan juga pembina basket menunggu mereka, saat setelah jeongwoo dan juga jaehee meminta izin pada pelatih dan pembina basket untuk menemani haruto terlebih dahulu.

"hai jaehee, jeongwoo" sapa wonyoung, saat jeongwoo dan jaehee berbalik.

Sehingga kini posisinya jeongwoo dan juga jaehee, tengah berdiri dihadapan wonyoung dan juga harry-june.

Jeongwoo dan jaehee tidak mengidahkan sapaan wonyoung, mereka berdua malah bergerak melewati wonyoung dan juga harry-june, seolah wonyoung dan juga harry-june tidak menghalau jalan keduanya.

Tentu saja hal itu membuat wonyoung merasa kesal, terlihat dari dirinya yang menggertakkan giginya.

"lihat aja kalian berdua, gw bakal bikin kalian berdua jadi orang yang ngebutuhin gw" ucap wonyoung.

Dimana setelahnya, wonyoung terlihat melangkah pergi, yang tentunya diikuti oleh harry-june, yang sejak tadi hanya diam memperhatikan dan terkesan tidak ingin ikut campur.

╔═══❖•ೋ° °ೋ•❖═══╗
our sweet secret
╚═══❖•ೋ° °ೋ•❖═══╝

Waktu telah menunjukan pukul delapan malam, yang mana haruto terbiasa mengulang hal yang dia pelajari disekolahnya, setelah makan malam.

Dimana kini haruto terlihat begitu fokus pada setiap lebar buku catatan, yang dirinya baca saat ini.

"tok... tok... tok..."

Sebuah ketukan pada pintu kamar miliknya, membuat fokus haruto yang tengah belajar menjadi teralihkan pada pintu kamar miliknya.

"siapa?" tanya haruto.

Tidak ada jawaban apapun dari seseorang yang berada diluar kamarnya, namun meskipun begitu haruto sudah tahu siapa yang berada didepan pintu kamarnya.

Sehingga haruto pun kini terlihat bangun dari kursi belajar miliknya, untuk melangkah membuka pintu kamarnya.

Saat setelah haruto membuka pintu kamarnya, terlihat jeongwoo yang berada didepan pintu kamar haruto, bergerak melangkah memeluk haruto setelah pintu kamar haruto terbuka.

"jewu udah makan?" tanya haruto, dengan tangan yang mengusap-usap punggung jeongwoo.

Jeongwoo tidak menjawab, tetapi haruto dapat merasakan anggukan dari kepala jeongwoo yang bertumpu pada bahunya.

Our Sweet Secretजहाँ कहानियाँ रहती हैं। अभी खोजें