23

316 49 0
                                    

"ru, udah dong marahnya, kan gw udah minta maaf dari kemarin malem" ucap jaehee, menggenggam kedua tangan haruto yang ada diatas meja.

Haruto tidak menjawab, dirinya malah terlihat melepaskan genggaman tangan jaehee pada kedua tangannya, lalu membuang muka dengan bibir yang mempout lucu.

"ewh, udah dong marahnya, kan harusnya gw yang marah, karena lu nyembunyiin sesuatu dari gw" ucap jaehee.

Yang mana hal itu membuat haruto menatap ke arahnya, tetapi bukan tatapan bersalah.

Melainkan haruto menatap ke arahnya, dengan tatapan kesal, lebih kesal dari sebelumnya.

Dan setelahnya, haruto terlihat bangun dari duduknya dan pergi meninggalkan kelas begitu saja.

"puk"

Jaehee menepuk bibirnya, karena merasa bodoh mengatakan hal seperti itu pada haruto.

Lalu, jaehee pun menatap ke arah jeongwoo, yang sejak tadi hanya diam memperhatikan, meminta tolong agar membantunya.

Jeongwoo tidak mengatakan apapun, hanya bergerak bangun dari duduknya dan melangkah keluar untuk menyusul haruto.

"kadang mulut gw ini emang kudu ditabokin sekali kayanya" monolog jaehee.

Setelah itu, jaehee pun terlihat memutar balik tubuhnya untuk menghadap depan.

Tepat saat jaehee kembali menghadap ke arah depan, tiba-tiba saja kelas menjadi ramai.

Yang membuat jaehee mengalihkan atensinya untuk melihat hal apa, yang membuat kelasnya tiba-tiba menjadi ramai.

"oh, udah balik ke setelan pabrik tuh cewek" monolog jaehee.

Saat setelah melihat penampilan wonyoung yang melangkah ke arahnya, sudah tidak lagi berpenampilan seperti haruto.

╔═══❖•ೋ° °ೋ•❖═══╗
our sweet secret
╚═══❖•ೋ° °ೋ•❖═══╝

Disisi lain, kini haruto terlihat tengah duduk memeluk lutut disudut rooftop sekolah, dengan kepala yang ia tenggelamkan dikedua lututnya.

Namun hal itu tidaklah berlangsung lama, setelah haruto merasakan telapak tangan seseorang diatas kepalanya.

Yang membuat haruto mendongakkan kepalanya, untuk melihat seseorang yang meletakan tangannya diatas kepalanya.

"kamu siapa?" tanya haruto, saat melihat seseorang dihadapannya bukanlah jeongwoo ataupun jaehee.

Mendengar pertanyaan yang haruto lontarkan, dengan ekspresi seperti anak kucing, membuat pemuda dihadapan haruto tersenyum kecil, setelah bergumam kata lucu tanpa suara.

"anak murid sini, sama kaya lu" jawab pemuda itu.

"terus kamu ngapain disini?" tanya haruto kembali, dengan kelopak mata yang berkejap beberapa kali.

"lu sendiri ngapain disini? sebentar lagi masuk, mending lu turun" ucap pemuda itu.

Yang membuat haruto memicingkan matanya, menatap tidak suka pada pemuda itu.

Saat haruto akan menjawab ucapan pemuda itu, haruto dapat melihat jeongwoo yang berdiri beberapa langkah dari tempatnya duduk dari ekor matanya.

"kalau gitu, gw turun duluan, sampai ketemu lagi" ucap pemuda itu.

Setelah dirinya menatap ke arah jeongwoo, lalu kembali menatap ke arah haruto dan setelahnya melangkah pergi meninggalkan jeongwoo dan juga haruto.

Tepat setelah pemuda itu meninggalkan rooftop, jeongwoo melangkah mendekat ke arah haruto, yang kembali menenggelamkan wajahnya pada kedua lututnya.

Our Sweet SecretWhere stories live. Discover now