part 10

52.6K 3.3K 114
                                    

Hai hai hai hai hai kamu.. iya kamu, itu kamu readers paling kece di dunia 😍😍😍😍

Nih author persembahkan part 10 untuk kalian yang sudi mampir meluangkan waktu berharganya buat baca cerita gaje ini 😚

Selamat membaca,semoga suka, semoga tambah sayang,panjang umur dan sehat selalu 😄😄

Maafkan author jika typo bertebaran dimana-mana 😚😚😚😚

************************************

Akhirnya hari yang melelahkan itu berakhir,kini Tasya tengah berdiri di lift gedung apartemen Cristian yang akan menjadi tempat tinggalnya selama ia menjadi istri Cristian.

Hal ini sudah mereka sepakati bersama beberapa hari sebelum pemberkatan pernikahan.

Charles dan Adriana sebenarnya telah meminta anak nya untuk tinggal saja di mansion keluarga Steele bersama Cristian, pria yang kini telah menjadi suaminya itu, namun Tasya tentu saja menolak dengan halus dengan alasan ingin lebih mandiri. Padahal alasan sebenarnya, mana mungkin dia akan sekamar dengan pria yang tingkat kemesumanya sudah di tingkat paling parah. Salah-salah tiap malam mungkin Tasya akan di perkosa oleh Cristian. Ketika resepsi pernikahan tadi pun mata pria ini benar-benar terus memandanginya seolah ingin segera menyeretnya ke dalam kamar dan berbuat hal-hal tidak senonoh pada nya.

Ting
Suara lift terbuka, Cristian menyeret 2 koper besar milik anastasya ke arah kamar apartemen nya.

"Maaf ya, kalau tempat nya kecil" ucap cristian sambil memasukan kode pintu apartemen nya.

Ceklek
Pintu terbuka.

Apartemen berdesain interior kontemporer menyambut kedatangan Anastasya. Dia mulai celingak celinguk menatap setiap sudut apartemen ini.

Hal pertama yang anastasya lihat adalah akuarium kecil berisi ikan cupang yang tepat menjadi pemandangan pertama saat pintu terbuka. Akurium itu terletak di samping bed sofa berwarna hitam.

Nuansa hitam dan putih pun mendominasi apartemen ini, menunjukan kesan yang sangat dingin.

Di depan bed sofa bertengger tv led plasma berukuran 55cm di dinding apartemen.

Tanpa sekat apapun, di ruangan ini juga terdapat dapur dengan kitchen set berwarna putih serta sebuah meja makan yang di letakan di depan dinding kaca berhiasakan gorden berwarna hitam yang jika pada malam hari seperti sekarang menampilkan lampu-lampu dari gedung pencakar langit lainya di daerah ini.
Pemandangan yang indah.

Apartemen nya memang bisa di bilang mungil. Tapi begitu bersih dan rapi.

Not bad
Ucap tasya dalam hati

"Mari masuk" ucap Cristian lagi pada Anastasya

Anastasya pun tanpa sungkan masuk ke apartemen yang akan di huni nya untuk beberapa tahun ke depan.

"Kau memelihara ikan cupang?" Tanya Tasya begitu masuk ke dalam appartemen menatap pada akurium kecil berisi 8 ikan cupang warna warni yang menjadi pemandangan pertama yang menyambutnya di depan pintu.

"Heem. Lucu kan?" Jawab Cristian antusias

Anastasya hanya mengerutkan dahinya mendengar jawaban Cristian

Lucu
Pria itu, memelihara ikan cupang warna warni dan menyebut ikan itu lucu dengan nada yang antusias? Sungguh mengejutkan

Pikir tasya lagi

"Kemarilah" perintah Cristian sambil berjalan ke arah ikan cupang yang di sebut nya lucu itu. Tasya mengekori sang empunya rumah

"Nah kenalkan, ini namanya upin, ini ipin, kak ros, jarjit, ihsan, mail, mei-mei, dan yang terakhir ini fizi" ucapnya lagi sambil menunjuk satu persatu ikan cupang berwarna warni nya itu

I Was Before I Meet YouWhere stories live. Discover now