I Was Before I Meet You

part 33

Selamat siang kesayangan author 😘😘😘

Jangan protes kalau part ini kurang greget, karena author maksain buat bikin alur cerita yang super ngedadak, karena kalian terus nanya kapan up 😂😂😂

Yang mampir di mari tapi ga ngasih vote, author doakan jomblo nyampe awal tahun depan..hahahahahahhaha😂😂😂😂😂

Selamat membaca, semoga suka 😆😆😆😆

Warning : typo bertaburan

*************

Berdenyut, kepala Anastasya terasa nyeri akibat terlalu sering kurang tidur.

Semakin besar usia kehamilan nya, semakin sulit juga Anastasya untuk tidur, tiap malam dirinya mengalami insomnia yang parah.

Ketidak nyamanan di usia kehamilan yang menginjak Trimester 3 benar benar dirasakan nya dan ini cukup menganggu kesehatan tubuh nya.

Memijat tengkuk nya yang kaku, Anastasya meloloskan nafas nya kasar

Cristian yang baru mencuci piring bekas makan malam mereka, tersenyum simpul, merasa kasihan melihat Anastasya yang terlihat lelah seperti itu

Melangkahkan kaki ke arah ranjang, Cristian duduk di tepi ranjang, jemari nya mengusap surai coklat istri nya yang tengah duduk dengan posisi semi powler bersandar pada sandaran ranjang

"Kepala nya sakit ?" Tanya Cristian yang di jawab anggukan oleh Anastasya

"Mau aku keramasin ga, sekalian di pijitin kepala nya? " Tanya Cristian lagi membuat Anastasya tersenyum sumringah seraya mengangguk anggukan kepala nya antusias

"Bentar ya, aku siapin dulu alat nya" ujar Cristian lagi, seraya mengacak surai coklat itu gemas

Cristian sangat menyukai ekspresi sumringah yang terpancar dari wajah cantik Anastasya, dan Cristian akan melakukan apapun asal Anastasya nya bahagia

Melangkahkan kaki ke arah pantry, Cristian mengambil kursi meja makan, kemudian kembali ke kamar, dan masuk ke dalam kamar mandi

Menyimpan kursi itu di depan wastapel, tangan Cristian mulai menarik beberapa helai handuk bersih dan masih dalam keadaan terlipat rapi, kemudian menarik shower yang untung nya panjang shower tersebut bisa sampai ke wastapel.

"Yuk,sini" ujar Cristian lagi, mengedikan dagu nya memberi isyarat pada Anastasya untuk mengikuti nya ke kamar mandi

Anastasya menurut

Duduk di kursi, Anastasya membiarkan Cristian menempatkan tengkuk Anastasya bertumpu pada tumpukan handuk

Rambut panjang nya tergerai masuk ke dalam wastapel.

"Rambut kamu lepek banget mine, udah berapa hari ga keramas?" Tanya Cristian seraya merapihkan rambut Anastasya agar masuk ke dalam wastapel

"Baru juga 3 hari"

"Tck..  pantes lepek kaya gini, Kamu sengaja ya, biar aku ada kerjaan buat ngeramasin kamu"

Terkekeh Anastasya menanggapi tebakan Cristian yang mengetahui akal bulus nya.

"Dasar manja" ujar Cristian lagi pura pura kesal seraya mencubit hidung Anastasya

Anastasya mengerucutkan bibir nya, berpura pura kesal dengan apa ucapan Cristian

"Untung aja, aku suka manjain kamu"ujar Cristian lagi, sukses membuat pipi istri nya itu merona merah

Menyalakan shower, kemudian setelah memastikan air yang keluar adalah air hangat, Cristian mulai membasuh rambut Anastasya