Sebagai orang kreatif, pasti kita punya banyak imajinasi dan ide. Itu sebabnya saat sedang fokus menyelesaikan satu cerita, mendadak dihantui oleh cerita lain yang bertanya "hoi, kapan giliranku?"
Ini kejadian sekarang, saat ini gue sedang memperjuangkan diri untuk mempublish Clash of The Ancient Souls dalam bentuk komik, dengan harapan apa yang gue lihat dalam imajinasi dapat tersampaikan lebih baik. Karena ada beberapa hal yang kulihat di sana sulit untuk kuungkap dalam kata-kata. Pada saat inilah gue dituntut untuk fokus pada COTAS, tapi pada saat yang sama, cerita Takdir Bintang Merah sudah ribut di belakang kepala ini. Dia bilang, dia sudah lama dicuekin, dan dia ingin digarap secepatnya sekarang. Tapi gak cuma Takdir Bintang Merah saja yang ribut, melainkan fanfiksi Attack on Titan, fanfiksi Final Fantasy VIII, mereka juga minta digarap.
Feel related?
Lalu apa yang harus kita lakukan untuk tetap fokus pada cerita yang telah kita tetapkan untuk digarap? Haruskah kita bersikap plin-plan dan mengerjakan apa yang ada dalam pikiran begitu saja?
Gue punya penyakit insomnia, walau gak parah sih. Kebanyakan gejalanya itu muncul tengah malam, terutama kalau besok harus bangun pagi dan melakukan sesuatu yang penting (kerja, misalnya). Badan harus tidur, tapi otak gak bisa berhenti aktif, jauh lebih parah lagi kalau gue lagi pensaran dengan sesuatu.
Pernah googling soal ini, dan katanya, hal ini terjadi karena otak kita sedang aktif. Untuk meredakannya, tuliskan semua yang kita pikirkan pada saat itu. Setelah itu kita ngantuk sendiri. Gue udah melakukan ini dan benar-benar berhasil. Selesai menulis pada jam setengah enam pagi itu, akhirnya gue ngantuk juga! Tapi itu gue, kalau kalian mungkin beda cerita.
Jadi kalau fokus kalian terganggu karena ada ide cerita lain yang muncul, saran gue cuma itu; menuliskan cerita itu agar keluar dari kepala dan bisa kembali fokus ke cerita yang sedang kita garap. Perkara kalian malah jadi lebih suka mengerjakan cerita baru itu, itu kembali lagi pada kalian mau bersikap fleksibel atau bersikap disiplin.
Jadi sebenarnya kentut itu bukan hanya soal lambung ...
