BECAUSE, I LOVE YOU 💜

selera makan yang meningkat

P.O.V MARTEN

El terbangun pukul 20:00 malam dan aku masih setia menemani el disamping nya, ku lihat el seperti ingin bangun namun ku tahan dengan lembut .

"Minggir!!" gertak el kepada kamu , namun aku masih tetap menahan el karna dokter bilang el tidak boleh melakulan hal hal yang akan mengagetkan janin nya karna el baru saja terbangun dan tidak diperbolehkan untuk langsung terbangung minimal 10 menit tiduran setelah bangun tidur agar seluruh otot² yang tadi di istirahatkan mampu berkerja normal kembali .

"Berbaring lah sebentar " pinta ku mencoba berbicara dengan sangat lembut, karna jika aku berkata keras pada el yangh ada itu malah memperburuk keadaan el saja, aku tidak ingin itu terjadi karna jika suasana hati el buruk dia akan kembali kembali berusaha menyingkirkan calon buah ku.

Ku lihat el menuruti ucapan ku ia kembali berbaring namun memunggungi ku , aku berdiri dan berjalan menuju dapur dan disana aku menemukan para maid sedang menyiapkan makan malam untuk ku juga untuk el.

Aku memanggil bibi lulu untuk menyidiakan susu hamil dan buah buahan segar disaat makan malam nanti,  setelah menyelesaikan urusan ku dengan bi lulu dan sekarang aku sedang berjakan menuju kamar ku untuk menjemput el karna sebentar lagi makanan untuk makan malam akan tersedia .

Sesampai nya dikamar ku , aku tidak menemukan el di ranjang kami seketika jantung ku berdegup dengan sangat kencang .

"EL??" teriak ku , aku berlari mencari el dari kamar mandi dan balkon namun tak ada aaarrrgghhh ini tidak boleh terjadii el tidak boleh pergi dari ku argghhh_

Tuuukkk

Ehhh akuu mendengar seperti ada buku terjatuh , aahhh iyaa aku lupa jika aku belum mencari el di perputuskaan pribadi ku dengan cepat aku berjalanan masuk kedalam perpustakaan dan yeahhh aku menemukan el sedang menaiki sebuah kursi demi untuk meraih novel yang memang ku koleksi dengan genre romance.

Dengan cepat aku menurunkan el dari atas kursi tersebut dapat ku lihat jika el terkejut dengan keberadaan ku yang tiba tiba saja ada disamping nya, aku menatap wajah el yang masih terkejut dan aku tersenyum .

"Kamu tidak boleh naik² seperti itu lagi el itu bisa bahaya untuk janin nya, kamu mau baca buku yang mana kamu mau biar aku ambil kan??" ucap ku sambil mengambil beberapa buku novel cinta yang tadi sempat el pegang.

Aku terkejut saat el membuang novel yang aku sodorkan untuk nya dan el berjalan keluar meninggalkan ku sendiri dengan langkah yang cepat demi untuk menyamakan langkah dengan langkah el.

"Kenapa tidak jadi el??" tanya ku bingung

" kau selalu saja datang untuk merusak mood ku!!" gertak el kepada ku

Aku benar² menyesal sudah merusak mood el sekarangg demi apa oun aku tak sedikit pun ada maksud untuk merusak mood nya.

Ku lihat el berjalan ke balkon dan duduk di ayunan kayu aku dengan hati hati berjalan mendekati el dan mencoba berbicara dengan baik pada nya.

"Maaf bukan nya aku ingin merusak mood mu lagi , tapi ini sudah terlalu malam untuk kamu berada diluar el lagi pula sekarang sudah jam nya makan malam el" ucap ku mencoba dengan nada selembut mungkin.

Dann syukur lah el menuruti perkataan ku el kembali berjalan mendahului ku untuk menuju ruang makan di lantai 1 dan aku dengan setia mengikuti el dari belakang.

Saat sudah di lantai dasar el dengan tiba tiba berhenti an berbalik menghadap ku .

"Ingat aku makan bukan untuk menuruti perkataan mu dan apa lagi aku makan untuk kebaikan janin mu sorry ya aku makan karna aku lapar jika kau berfikir aku makan untuk kebaikan janin mu lebih baik aku tidak jadi makan!!" ucap el dingin, saat mendengar ucapan el itu seketika aku menjadi kikuk aku bingung mau jawab apa.

"T_tidakk aku tidak berfikir sepeerti itu el" ucap ku gugup , dan aku menghela nafas lega saat el kembali melanjutkan jalan nya menuju meja makan.

El menarik bangku yanh biasa ia duduki dan aku menarik bangku yang sedikit jauh dengan el, karna el tidak mau dekat² dengan ku jika sedang makan dia bilang jika sedang makan lalu aku dekat² dengan nya nafsu makan nya adi hilang.

Di meja tempat el duduk disana tersaji buah buahan dan susu yang tidak el ketahui jika itu susu kehamilan aku juga tak berniat untuk memberitahu nya jika aku memberitahu nya aku yakin dipasti tidak akan menyentuh susu itu sedikit pun.

Kami makan dengan hikmat dalam kesunyian mata ku tak pernah lepas dari sosok el yang begitu sempurna untuk seorang yang aku kotori , aku sangat menyesal telah mengotori nya dengan kelakuan bejat ku ini.

Kedua sudut bibir ku terangkat saat el meminum susu nya hingga tandas dalam sekejap.

Dan kami pun selesai dengan acara makan malam , aku meninggalkan el yang sedang memakan buah buahan nya bukan nya tidak berniat untuk lang jika  harus menelpon seseorang namun jika aku bersuara jika el sedang makan maka el akan menyelesaikan makan nya karna dia bilang aku tidak boleh bersuara sedikit pun saat dia sedang makan.

Aku berjalan keluar rumah untuk menelpon seseorang.

Yeahh aku sedang menelpon bodyguard ku yang akan ku perkerjakan untuk menjaga el, aku juga menelpon salah sekertaris ku untuk membeli rak buku mini dan memindahkan novel novel dan diletakan di kamar ku tepat nya di bawah jendela dekat balkon dan aku meminta bodyguard untuk mencari suster yang akan menjamin kesehatan el karna aku tak bisa 24 jam berada disamping nya karna bagaimana pun aku harus bekerja .

Setelah selesai dengan semua tugas ku, aku kembali berjalan masuk kedalam rumah dan aku melihat el sedang duduk di depan televisi dengan berbagai snack di tangan nya, ternyata benar kata dokter frans nafsu makan el akan meningkat dan jangan biarkan el merasakan kelaparan.

Aku berjalan masuk delam dapur dan disanaku menemukan maid² sedang membereskan bekas makan kami.

Aku memanggil bibi lulu kenapa aku lebih sering berkomunikasi karna bibi lulu lah yang dari dulu menemaniku saat kedua orang tua ku berkerja di luar neegri.

Aku bilang kepada bi lulu mulai besok akan ada suster yang berkerja untuk menjaga el saat aku tak berada didekat nya.

Dan aku juga bilang untuk menyembunyikan kardus² susu kehamilan el dan sebisa mungkin jangan ada yang mengatakan jika susu yang el konsumsi adalah susu untuk menjaga kandungan .

Setelah bibi lulu dan lain yang paham aku kembali menghampiri el yang kini sedang meminum jus lemon nya dan aku melihat sampah bungkusan snack yang berceceran diman mana.

Aku dengan hati hati berbicara dengan el untuk menyuruh tidur karna ini sudah malam dan dia yang mungkin sudah lelah makan akhir nya berdiri dan berjalan menaiki tangga untuk masuk kedalam kamar untuk bobo.

Aku tersenyum hari ini el sedikit manis dan penurut mungkin ini bawaan janin nya yang meminta ibu nya untuk bersikap manis dan penurut.

Bersambungggggg

Hayyy maaf ya lama uptade soal nya author baru punya kouta.
Mohon dukungan nya ya readers biar aku semangat nulis nya.

Bogor,30 oktober 2017

Selesai pukul 19:55