ngidam

12.1K 622 6
                                    

P.O.V EL

Pagi ini aku terbangun tepat pukul 07:00 saat tiba tiba sinar matahari menusuk retina mata ku dan itu sangat mengganggu kenyaman tidur ku, saat mata ku sudah terbuka dengan sempurna aku melihat marten telah rapih dengan pakaian kantor nya yang kini sedang merias rambut nya di kaca rias .

Saat aku terbangun aku melihat ada air putih,bubhr ayam,buah buahan dan susu di atas meja nakas kamar , aku meminum air putih dan berdiri untuk ke kamar mandi aku, mau mandi gerah.

Saat sudah ingin masuk ke kamar mandi marten menahan tangan ku dan dengan cepat ku tepis tangan nya secara kasar .

"Jangan pegang²!!" gertak ku kepada marten yang kurasa dia mencoba menahan rasa kesal nya.

Aku menunggu marten ingin bicara apa dengan ku, ku tatap marten sambil melipat tangan ku di dada dan ku lihat marten menarik nafas nya dengan kasar lalu menatap entah apa yang dia berikan pada ku lewat pancaran mata nya aku tak tau yang aku tau aku tak sudi berlama lama dengan pria brengsek seperti dia!!

"Aku mau kerja-"

"Pergi lah !!" potong ku dengan cepat sambil mengibaskan tangan kanan ku kepada nya.

Ku lihat dia mengeram , aku tau marten adalah salah satu orang yang tak suka pembicaraan nya di potong tapi aku tidak perduli.

"Okayy, tapi apa kau menginginkan sesuatu ?? Dr.bilang usia kehamilan sekarang sedang fase mengidam apa-"

"Rujak" lagi lagi aku memotong ucapan marten,namun kali aku tak mendengar dia mengela nafas namun yang kudapatkan adalah ia malah tersenyum sumringah kepada ku .

"Aku akan belikan sepulang nya aku dari kantor apa ada lagi yang kau inginkan??" ucap marten dengan sangat semangat .

"Tidak" ucap ku singkat , saat aku ingin kembali masuk kedalam kamar mandi marten lagi lagi menahan ku .

"Brengsek!! Sudah ku bilang jangan pegang² !!! Sialan!!" bentak ku kepada marten yang kini terlonjak kaget .

"Aku hanya ingin bilang jangan lupa makan sarapan mu" ucap marten dapat ku dengar dengan jelas dan setelah itu aku masuk kedalam kamar mandi dean membanting pintu nya dengan sangat kencang.





30 menit kira kira aku mandi atau mungkin lebih entalah aku tak menghitung nya aku memang sangat suka mandi berlama² saat aku keluar dari kamar mandi dengan bathrobe lalu aku melihat seorang pria yang seperti mengenakan pakaian suster.

Pria itu menatap ku dan lalu dia tersenyum ramah pada ku dan hanya ku tatap dengan bingung.

"Hai tuan, pernalkan Aku adalah dodi mulai saat ini aku adalah perawat mu yang akan melakukan segala kebutuhan mu selama tuan besar tidak ada dirumah" ucap nya memperkenalkan diri dan memberitahu ku akan posiai nya saat nya.

Sial!! Marten pikir aku anak kecil apa yang harus di beri perawat seperti ini !! Sial!! Hidup dengan marten adalah mimpi buruk bagi kuu!!!

"Aku tidak butuh kamu" ucap ku dingin dan perawat itu malah tersenyum pada ku hell!! Apa semua yang diperkerjakan oleh marten semua gila!!

"Waktu nya sarapan tuan tapi sebelum itu tuan harus mengenakan pakaian terlebih dahulu" ucap dodi sambil memberikan sepasang baju santai lengkap dengan dalaman nya.

Aku mengambil pakaian itu dan memakai nya di balik lemari .

5 menit aku berpakaian dan kini aku telah rapih dengan baju santai seperti celana panjang yang terbuat dari kain sutra dan kaus merah .

Aku duduk di pinggiran ranjanb ku _ehhhh tunggu??__sejak kapan di bawah jendela dekat balkon ada sebuah rak buku mini yang disana sudah tersusun rapih novel² yang kemarin sempat Aku lihat aku kembali berdiri sambil di ikuti perawat itu .

"Tuan anda harus sarapan dulu" ucap dodi menghentikan aku yang sedang melihat² novel ² yang ada di rak buku mini itu.

"Ughhhhh iya iya aku makan" ucap ku kesal dengan cepat aku kembali duduk di pinggir ranjang dan perawat itu memberikan ku semangkuk bubur lalu kuterima dengan malas.

Aku makan dengan lahap dan perawat itu dengan setia menunggu ku di samping ku, setelah bubur yang di mangkuk tandas perawat itu mengambil mangkuk kotor yang ada di tangan ku lalu ia memberikan ku segelas susu dan sebuah apel yang sudah ia kupaskan untuk ku.






Selesai dengan acara sarapan aku turun kebawah dan perawat itu masihetia mengikuti ku dengan piring dan gelas² kotor ditangan nya .
Aku berjalan menuju kulkas mini untuk mengambil cemilan yang entah sejak kapan sudah terkumpul banyak didalam lemari kulkas itu bukan kah kemarin kulkas itu penuh dengan minuman² kerass .

Aku kembali berjalan keruang keluarga dan aku langsung duduk didepan televisi yang baru saja ku nyalakan .

Aku duduk menonton kartun sambil terus memakam cemilan ku dan seperti tadi pagi perawat itu masih setia mengikuti ku dan kini dia sedang duduk sambil memijat² kaki ku yang memang akhir akhir ini terasa sangat kaku.

Saat sedang asyik² nya aku menikmati pijatan dan snack ku tiba tiba saja aku menginginkan ayam crispy yang baru saja di tayangkan di televisi.

"Bisa kah aku mendapatkan ayam crispy seperti itu??" tanya ku pada perawat itu dan langsung diangguki oleh nya lalu tak lama ku lihat perawat itu berdiri .

"Tunggu sebentar ya tuan akan ku buatkan untuk anda" ucap dodi lalu dia meninggalkan ku sendiri .

Aku kini sedang mati matian menahan deras nya air liur ku yang meminta ku untuk segera memakam ayam crispy itu.

20 menit aku menghitung demi untuk mendapatkan ayam ku dan akhir nya perawat itu berjalan mendekati ku dengan ayam crispy dan segelas susu juga segelas air putih.

"Silahkan tuan" ucap dodi memberikan aku sepiring ayam crispy yang sangat aku ingin² kan ini.

Aku memakan nya dengan lahap __ sekarang aku benar² bingung kenapa nafsu makan ku akhir² ini sgat meningkat drastis .

Setelah sepiring ayam crispy ludes ku makan dodi memberikan ku segelas susu yang kini kusadari rasa susu ini sedikit berbeda dari susu² yang sering aku minum ,susu ini sedikit amis dan hambar .

Setelah makan aku merasakan kantuk mulai menyerang ku,aku menguap beberapa kali dan dodi menyadari jika aku sedang mengantuk dan dia meminta ku untuk tidur di kamar .

Aku tidak bermaksud untuk menuruti apa yang ucapkan dodi tapi aku memang sant mengantuk sekali, kalau seperti ini aku bisa ² gendut ughhh menggelikan😒

Tanpa pikir panjang aku berjalan kekamar dan dosi si perawat sialan itu masih saja mengikuti ku, untung aku mengantuk dan lelah coba saja jika itu tidak terjadi padaku, ku pastikan bokong pria itu akan membiru besok pagi karna ku tendang. Hahaha tapi sayang nyaku lelah dan sangat mengantuk.

Sesampai nya di kamar aku langsung merebahkan tubuh ku dan memejamkan mata ku saat dingin nya udara ac menambah kantuk ku tanpa pikir² lagi aku langsung tertidur tapi sebelum aku benar² tertidur aku merasakan tubuh diselimuti itu pasti perawat sialan itu.

Bersambungggggg

Aku baik kan dalam sehari 2 × uptade semua ini untuk kalian dan author mau kalian berikan author dukungan agar author semangat nulis nya otehh see youu

Bogor,30 oktober 2017
Selesai pukul 22:48 wib

BECAUSE, I LOVE YOU 💜Where stories live. Discover now