[5].Me & Posessif Doctor// Tamat

M&PD - Bab 6

Happy reading💓

[No Edit]

-Kepo-

Setelah turun dari mobil Kevin, Keily langsung masuk rumah Mitha untuk menemui  Avana

"Assalamualaikum". Keily lasung menuju ruang keluarga tempat Mitha dan Avana berada.
"Waalaikumsalam sayang, sama siapa?" sahut Mitha, Keily mencium punggung tangan Mitha lalu duduk disamping Avana.
"Sama Abang Mom, tapi Abangnya langsung ke kantor kataya, salam buat Mommy" kata Keily

"Ciee, mukanya agak segeran nih" goda Avana
"Ihh apaan sih Ava" sahut Keily seraya mencubit gemas Avana
"Ava...jangan goda kaka ipar mu" tegur Mitha
"Iyaiya, yaudah Ava sama KAKAK Keily pergi kampus dulu ya Mom" ucap Avana dengan menekankan kata KAKAK tadi.

"Mau berangkat sekarang? Padahal Mommy masih mau ngobrol sama Kei lho Va" sahut Mitha, padahal ia ingin menanyakan banyak hal pada Keily, terutama menjelaskan tentang rumah Kevin.
"Kapan-kapan deh Mom, nanti Keily sengaja main kesini buat ngobrol sama Mommy" sahut Keily seraya berdiri mengikuti Avana. Mitha pun berdiri
"Yaudah iya, hati-hati ya. Belajar yang bener, pulang dari kampus langsung pulang. Jangan main dulu" ucap Mitha seraya mengantar Avana dan Keily keluar rumah.
"Siap Mom" kata Avana dan Keily berbarengan. Kemudian Keily menjalankan mobilnya menuju kampus.

Diperjalanan mereka mengobrol tentang kampusnya, juga teman-teman kampusnya.
"Eh Va, gue mau nanya" kata Keily
"Nanya apa?" sahut Avana
"Sebenernya Sabrina itu siapa?" tanya Keily seraya menatap Avana.
"Ha? Ulang" pinta Avana
"Sebenernya Sabrina itu Si—a—pa?" ulang Keily seperti permintaan Avana.
"Emang kak Kevin gak bilang?" tanya Avana seraya melirik sekilas Keily
"Nggak". Sambil menggelengkan kepala
"Yaa lo tanya ke ka Kevin lah" ucap Avana
"Ogah!!"
"Kenapa?" tanya Avana heran.
"Yaa... Gue pengen nanyanya ke lu Avaa...." ucap Keily

"Ya tapi itu bukan hak gue ngejelasin tentang isi rumah kak Kevin"
"Gue gak minta semua isi rumahnya o—bang Kevin, tapi tentang Sabrina aja, please Ava jelasinn ke gue. Lo mau gue mati penasaran?" mohon Keily, Avana melirik Keily yang memohon padanya dengan muka memelasnya. Entah dibuat-buat atau beneran penasaran, batin Avana.

"Oke, gue bakal jelasin ke lu tentang Sabrina, tapi gue cuma jelasin garis besarnya aja, oke. Selebihnya lo tanya kak Kevin" ucap Avana
"Iyaiya" sahut Keily
'Ogah banget gue nanya ke om-om itu, nanti dikira kepo lagi. Eh, ini juga sih bisa dibilang gue kepo. Tapi bodo amat lah, gue gak kepo tapi gue cuma pengen tau siapa ibu bapa Sabrina' batin Keily

"Jadi, Sabrina itu anak angkatnya kak Kevin, dia ngadopsi Sabrina dari Sabrina masi umur 0 bulan. Sebenernya kak Kevin gak niat ngadopsi Sabrina, cuma orang tua yang tega ninggali Sabrina didepan pintu rumah sakit yang dulu jadi tempat kak Kevin kerja. Gitu, jelas kan" jelas Avana.
"Jadi... Kak Kevin itu gatau orang tuanya Sabrina?" tanya Keily
"That righ baby"
"Kenapa kak Kevin mau ngadopsi Sabrina?"
"Yaa mana gue tau, tapi sih kak Kevin pas minta ijin ke Mommy. Alasannya katanya mau buat latihan jadi daddy"
"Jadi...kak Kevin itu masih perjaka?"
"Yaiyalah...asal lo tau, lo itu cewek pertama yang dibawa kak Kevin kerumah dengan status Pacar sekaligus calon istri."
"Serius lo?"
"Serius...biasanya kak Kevin bawa cewek kerumah itu bilangnya cuma temen"
"Ah itu alibi aja kali, dia gak mau ketauan Mommy, Daddy, sama lu, udah punya pacar kali."
"Kalau pas dia masih sekolah gue percaya, tapi kalau udah umur 20an yakali masih takut ketauan pacaran sih"
"Eh iya juga sih.."
"Nahh, sekarang lo yang cerita, tadikan gue udah cerita"
"Cerita apaan?"
"Cerita malam pertama lo, ha ha ha!"
"Ishh apaan sih Ava!" geram Keily seraya mencubit gemas Avana, sedangkan Avana hanya tertawa.