M&PD - Bab 32

7.5K 486 61
                                    

Selamat berbuka puasa😍 alangkah baiknya berbuka ditemani Kevin dan Kei😅.

Target buat next, kalau malam ini sampe 100+, sahur aku next.😘

[MAAF TYPO]

Happy reading💞

-Mas Tega!-

Sudah satu minggu Maya diculik oleh Mala, Kevin semakin panik karena Andreas belum juga memberi kabar tentang keberadaan Maya.

Kehilangan Maya tidak berpengaruh pada pikiran Kevin saja, namun berpengaruh juga pada sikap Kevin yang semakin dingin. Bagaimana tidak, seminggu belakangan ini Kevin dan Keily sudah jarang mengobrol, Kei yang sibuk dengan tugasnya dan Kevin pun sibuk dengan rumah sakit dan mencari Maya.

Keily sibuk bukan berarti dia tidak memperhatikan, Keipun merasa Kevin sekarang lebih banyak diam dan keluar.

Keily semakin aneh dan merasa Kevin sedang menyembunyikan sesuatu, seperti saat ini Kei melihat Kevin sedang melamun didekat jendela kamarnya, entah sedang memikirkan apa. Keily berjalan mendekati Kevin dan memeluk Kevin dari belakang, Kei menempelkan pipi dan perutnya dipunggu Kevin.

"Kei..."

"Mas...". Kevin mengelus tangan Keily yang melingkar diperutnya

"Ada apa heumm?"

"Mas yang ada apa, belakangan ini Mas banyak ngelamun. Ada masalah sama rumah sakit, Mas?". Kevin melepaskan pelukan Kei dan menarik Keily agar berdiri dihadapannya.

"Mas gakpapa kok sayang, beneran deh. Jagoan Ayah gakpapa kan?" tanya Kevin pada perut Keily dan mengelusnya namun dengan cepat Kei tepis

"Selalu aja kaya gitu, setiap ditanya kenapa pasti mengalihkan pembicaraan. Mas ini kenapa sih?!" sengit Keily yang sudah tidak bisa menahan rasa penasaran pada suaminya, Kevin hanya menarik nafas pelan.

"Sayang..Mas—" tangan Kevin terangkat ingin mengelus rambut Keily namun lagi-lagi Keily tepis.

"Aku ini istri Mas! Aku ini berhak tau masalah yang tengah dihadapin suaminya, siapa tau bisa bantu! Mas ini harusnya sadar udah punya istri dan biasain berbagi masalah sama istri!" sungut Keily semakin emosi.

"Kamu ini apaan sih Kei?! Gak semua masalah suami, istri harus tau! Walaupun sudah suami istri aku berhak mempunyai privasi!" bentak Kevin membuat Keily tidak menyangka Kevin akan membentaknya.

"Segitu rumitnya ya Mas, sampe Mas lepas kendali!" bentak Keily tak kalah kerasnya.

"Kei...Kei Mas buk— kei!!" panggil Kevin saat Keily pergi keluar kamar dan masuk kekamar Sabrina. Kevin mengusap wajahnya kasar setelah Keily membanting pintu kamarnya, Kevin juga tidak mengerti dengan sikap khawatir yang ia tunjukkan pada Calvin dan Maya.

"Astagfirullah sadar Vin....kendalikan dirimu" gumam Kevin duduk disisi kasur.

Keily menumpahkan air matanya dikamar Sabrina, Keily terus menangis sambil menatap Sabrina yang sedang tertidur pulas. Keily juga tidak mengerti pada sikap dirinya, tidak biasanya ia marah pada Kevin hanya karena Kevin tidak mau cerita padanya.

Tapi Keily juga marah pada Kevin karena sudah berteriak didepannya, tidak biasanya Kevin berteriak dihadapannya, sekesal apapun Kevin, ia selalu bisa mengendalikan dirinya agar tidak membentak Keily. Namun kali ini Keily rasa Kevin sudah keterlaluan.

[5].Me & Posessif Doctor// TamatWhere stories live. Discover now