49. Terima Kasih, Jeon Jungkook

1.5K 131 5
                                    

Hari ini adalah hari terakhir aku sekolah di bangku SMA sebelum besok adalah hari kelulusan aku dan teman-temanku.

Tak terasa sudah 3 tahun aku menuntut ilmu di School of Performing Arts Seoul. Suka dan duka telah kualami selama berada di sekolah ini. Segala jenis drama juga pernah kulewati. Aku akan segera rindu masa-masa aku duduk di bangku SMA.

"Kim Yerim, kau dipanggil ke ruangan kepala sekolah." kata Choi ssaem.

Dengan langkah yang sangat berat aku pergi ke ruangan kepala sekolah dan menemui kepala sekolahku.

"Bagaimana Kim Yerim? Kau sudah membuat keputusan?" tanya kepala sekolah.

"Sudah." kataku. Setelah berbincang-bincang dengan kepala sekolah, aku kembali ke ruangan kelasku.

Saat aku sampai ke kelas, teman-temanku langsung menghampiriku.

"Bagaimana? Apa keputusan yang kau buat?" tanya Junghyun.

"Kau akan mengambil beasiswa ke Ivy League College atau Seoul University?" tanya Mark.

"Teman-teman.." kataku dengan serius. "Apakah aku harus bekerja di club malam saja?" tanyaku kemudian tertawa.

"Ya! Yang benar saja!" kata Junghyun.

Hari ini tidak terlalu banyak kegiatan yang aku dan teman-teman lakukan di sekolah. Kami hanya mengisi absen dan mengikuti pengarahan untuk besok kelulusan.

Aku tidak sabar menunggu esok hari, akhirnya aku bisa berkumpul dengan teman-teman Red Velvet dan Bangtan. Taeyeon, mama, dan papaku juga akan hadir besok.

[Line]

Jeon Jungkook apa kau sudah pulang? Aku sedang berada di halaman SOPA.
Jeon Jungkook ayo makan siang bersamaku.

Walaupun aku dan Jungkook tidak satu sekolah lagi, dia tetap menjadi Jeon Jungkook yang aku kenal. Selalu menjagaku, memastikan bahwa aku baik-baik saja, dan memberikanku kejutan. Jeon Jungkook yang selalu mempunyai cara dan mengerti bagaimana membuatku bahagia dengan hal-hal kecil sekalipun.

Aku pergi ke halaman sekolah untuk menemui dia. Dan kau pasti tidak akan percaya apa yang sedang kulihat sekarang.

Dia berdiri sambil sedikit bersandar di depan mobil sportnya yang baru dia beli sekitar dua hari yang lalu, memakai kaos hitam dan jaket kulit serta celana panjang berwarna hitam. Tidak lupa dengan sepatu kets andalannya dan dilengkapi dengan kacamata hitam. Hari ini dia berdandan seperti mau menunjukan kalau dirinya seorang chaebol.

Dan karena penampilannya yang sangat mencolok, siswi-siswi kelas 1 dan 2 mengerumuni dia bahkan ada beberapa yang mengambil gambarnya.

Aku sengaja berdiri di barisan paling luar di antara kerumunan siswi-siswi dan hanya menatap dia dengan rasa tidak percaya.

"Oppa, kau sangat tampan!"
"Kau Jeon Jungkook, kan?"
"Oppa, apa kau punya pacar?"
Begitu kira-kira yang siswi kelas 1 dan 2 tanyakan kepada Jungkook.

"Pacar?" tanya Jungkook. Kemudian dia mendapati aku ada di balik kerumunan itu. "Coba kita tanya kepada wanita yang paling mengagumkan di SOPA."

"Kim Yerim!" kemudian Jungkook memanggil namaku dan membuat para siswi melihat ke belakang dan bergeser untuk memberikanku jalan. "Menurutmu, apa aku punya pacar?" tanya Jungkook sambil tersenyum.

"Tidak tau, coba kita lihat." kataku sambil berjalan pelan-pelan ke arahnya. "Kau adalah buaya nomor 1, selalu mempermainkan wanita, dan membuangnya semaumu. Apakah masih ada yang mau menjadi pacarmu?" aku memberhentikan langkahku tepat di depannya sambil tersenyum.

JIGSAW || yeri x jungkook x eunhaWhere stories live. Discover now