[END] Rebirth of a Movie Star [Translate Indonesia]

Bab 6 - Sweater Pullover

Pada hari ini Bai Lang tiba lima menit sebelum waktu yang dijadwalkan ke lokasi syuting sewaan UNI.

Alasannya adalah Hong Hong yang mengemudi cepat sebaik SUV perak Qiu Qian.

Hari ini sebelum dia pergi, Qiu Qian membuat panggilan telepon. Beberapa menit kemudian, seseorang yang berpakaian serba hitam Hong Hong muncul di dalam apartemen. Qiu Qian hanya melemparkan kunci mobil ke arahnya dan berkata, "Mulai sekarang kamu akan pergi dengan Bai Lang", dan semuanya tampaknya diselesaikan.

Pada saat itu Hong Hong memperlihatkan ekspresi yang sedikit tidak biasa yang membuat Bai Lang menyesali kata-katanya.

Alasan Bai Lang memilih Hong Hong adalah karena cara diamnya. Dia tidak terlihat ramah tetapi tanpa diduga dia memiliki perhatian yang baik terhadap detail dan mampu menyelesaikan berbagai hal dengan efisien. Dia memiliki gaya yang sama sekali berbeda dengan Xiao Yang. Namun Bai Lang tidak pernah berpikir bahwa Hong Hong awalnya adalah asisten Qiu Qian. Dalam kehidupan sebelumnya, asisten yang selalu muncul di sisi Qiu Qian bukanlah Hong Hong.

Tapi tentu saja siapa pun yang bisa tetap di samping Qiu Qian pasti baik. Itu tidak perlu disebutkan.

Ternyata dalam kehidupan sebelumnya, Qiu Qian bahkan membantunya dengan cara ini ...

Bai Lang tidak bisa tidak melihat Qiu Qian. Hatinya terasa rumit. Tentu saja dia mungkin terlalu banyak berpikir, mungkin Hong Hong hanya karena kebetulan melakukan kesalahan, dikeluarkan oleh Qiu Qian dan Bai Lang kebetulan saja mendapatkan tawaran. Namun dari kenyataan bahwa Hong Hong tidak memiliki tindakan marah atau frustrasi ketika dikirim kepadanya, Bai Lang merasa bahwa dugaan pertamanya lebih mungkin benar.

Namun, tidak peduli apa alasan Hong Hong sudah dikirim kepadanya dalam kehidupan sebelumnya, saat ini dia masih memiliki status rendah seperti ini. Mungkin dia sudah mencegah perkembangan Hong Hong dengan membawanya dari sisi Qiu Qian.

Meskipun itu membuatnya tampak gagah, Bai Lang memaksa dirinya untuk berbicara lagi. "... Aku tidak tahu bahwa Brother Hong adalah orang milik Brother Qiu. Hanya saja aku mendengar seseorang berbicara tentang dia sebelumnya. Karena seperti ini maka aku tidak akan menggunakannya. Orang lain juga akan baik-baik saja." Kali ini Bai Lang tidak berani menyebutkan nama.

Tatapan Qiu Qian menyapu Bai Lang seperti pisau. Dia tertawa rendah. "Ada apa untuk bersikap sopan seperti ini? Karena kamu sudah membuka mulut, bagaimana aku berani tidak setuju? Kemarilah."

Bai Lang juga tahu bahwa itu sudah terlambat. Dia hanya bisa berjalan. "Terima kasih, Brother Qiu."

Qiu Qian melingkarkan tangannya di pinggang Bai Lang. Dia memberinya ciuman yang memiliki rasa pancake telur tepat di depan Hong Hong.

Setelah berciuman, Qiu Qian secara terbuka menggosok pantat Bai Lang. Setelah menggosok, dia berkata dengan intim, "Tidak perlu berterima kasih kepadaku. Setelah kamu selesai bekerja hari ini, biarkan Er Hong membawamu kembali, en?"

".... Baiklah." Bai Lang mengangguk.

Apartemen mewah yang tidak memiliki tanda-tanda kehidupan ini kemungkinan besar bukan kediaman tetap Qiu Qian.

Jika Bai Lang pindah ke tempat ini maka sepertinya Qiu Qian bermaksud membuatnya benar-benar menyadari secara seluruhnya arti menjadi "kekasih simpanan".

Perasaan semacam ini menjadi lebih kuat ketika Bai Lang melewati Hong Hong yang matanya tertunduk, tidak memberikan tanda-tanda pendapatnya.

Bai Lang tidak bisa tidak mengingat pertama kali dalam kehidupan sebelumnya ketika foto-foto dirinya keluar dari bar gay yang diposting di internet. Pada saat itu Hong Hong  bergegas datang untuk menanyainya dengan wajah yang berat. Pada saat itu Bai Lang dengan bodoh memilih untuk menyembunyikan rencananya dari orang-orang di sekitarnya dan tentu saja dia tidak berani mengakuinya kepada Hong Hong. Hanya dari reaksi marah Hong Hong membuat Bai Lang bisa merasakan sepotong persahabatan dan rasa hormatnya.