[END] Rebirth of a Movie Star [Translate Indonesia]

Bab 12 - Keranjang Belanjaan

Sebuah SUV perak diparkir di luar pintu besar Total Entertainment.

Para jurnalis yang sudah menunggu di dekat pintu semuanya berkerumun ke depan pada saat ini, dan kamera-kamera menyala dengan sangat terang.

Enam petugas keamanan yang kekar segera datang untuk memastikan keamanan area di luar pintu mobil.

Beberapa jurnalis yang tidak sabar sudah mulai berteriak.

"Tuan Bai, apakah kamu punya penjelasan untuk laporan berita hari ini?"

"Tuan Bai, Apakah jam tangan di pergelangan tanganmu itu asli atau itu replika kelas A?"

"Apa pendapatmu tentang pembelian replika kelas A? Tuan Bai, bisakah kamu mengatakan beberapa hal?"

"Tuan Bai, tidakkah kamu harus menjelaskan di mana kamu tidur tadi malam? Para penggemar sangat penasaran ah!!"

Bai Lang memastikan bahwa kacamata hitamnya dikenakan dengan benar di hidungnya. Dia tidak menunda tetapi membuka pintu mobil dengan tegas.

Lampu-lampu kamera menyala seperti orang gila dan suara para jurnalis menjadi semakin tajam.

"Tuan Bai, bisakah kamu menjawab pertanyaan kami!?"

"Ini semua adalah pertanyaan penggemar, Tuan Bai tidakkah kamu harus menanggapi dengan baik ah!?"

"Tuan Bai, bisakah kamu memberi tahu kami siapa pelindungmu, ah!? Atau kamu hanya sengaja mencoba membuat berita untuk mempromosikan dirimu sendiri!?"

"Aku ingin bertanya tentang hari ketika mobilmu melaju di kota. Tuan Bai, apakah kamu menciptakan bahaya bagi masyarakat!?"

Menghadapi pertanyaan-pertanyaan yang agresif ini, Bai Lang bertindak seperti yang diperintahkan Fang Hua di telepon. Langkah kakinya tidak berhenti dan dia hanya tersenyum sedikit dan melambaikan tangannya. "Terima kasih atas perhatian semua orang. Semoga setiap orang memiliki hari yang baik."

Kamera-kamera itu berkedip sangat cepat.

"Tuan Bai, hari ini kamu masih memakai jam tangan itu ah!!"

"Tuan Bai, apakah kamu benar-benar menyukai jam tangan ini atau apakah itu hadiah penting yang khusus!?"

"Tuan Bai, kamu mengenakan jam tangan berlian dan tinggal di rumah yang mewah, tetapi apakah kamu sudah memberikan apa pun kepada keluargamu!?"

"Tuan Bai, bisakah aku bertanya hidangan apa yang kamu buat malam itu!?"

Pertanyaan publikasi tertentu ini membuat Bai Lang berhenti. Dia berbalik dan mencari orang yang mengajukan pertanyaan.

Hal ini menyebabkan kerumunan wartawan yang dikekang oleh penjaga keamanan menjadi gila, berkelahi satu sama lain tentang siapa yang bisa berteriak paling keras.

Dengan sangat cepat, Bai Lang menemukan wanita muda yang mengenakan kacamata berbingkai tebal. Dia ditekan di dalam kerumunan dengan kepala yang penuh keringat. Di tangannya dia memegang mikrofon yang menanyakan pertanyaannya sendiri, berusaha mendapatkan perhatiannya.

"Daging panggang."

Bai Lang tersenyum. Di bawah tatapannya yang terkejut dan gembira, dia berbalik dan berjalan ke perusahaan.