[END] Rebirth of a Movie Star [Translate Indonesia]

Bab 38 - Kaki Tangan Kejahatan

Pada hari setelahnya Bai Lang tidak melawan keputusan yang  membuatnya tinggal di rumah sakit selama beberapa hari lagi, meskipun sebenarnya tidak ada yang salah dengannya.

Dia tahu bahwa Qiu Qian masih perlu waktu untuk perlahan-lahan terbiasa dengan itu. Dan tinggal di rumah sakit setidaknya akan mengurangi kecemasan Qiu Qian.

Pada hari-hari dia tinggal di rumah sakit, setiap anggota keluarga Rong juga datang untuk memberikan salam.

Kakek Rong sudah dikirim ke ruang gawat darurat dan menjalani operasi pada malam yang sama. Karena dia mendapatkan pengobatan dengan cepat, dia tidak mengalami cedera yang besar. Setelah operasi selesai keesokan paginya, kondisinya dan pemulihannya baik dan dia akan bisa meninggalkan rumah sakit sekitar dua hari lagi.

Namun bagaimanapun juga, keluarga Rong mengingat hutang budi mereka pada Bai Lang. Jenis rasa terima kasih ini adalah sesuatu yang sulit diukur dengan  menggunakan uang. Jadi kepala generasi baru keluarga Rong, Rong SiChen, yang juga putra tertua Rong Ai dan kakak laki-laki Rong SiQi, mewakili keluarga Rong untuk bersumpah dengan serius bahwa di masa depan jika Bai Lang  memiliki permintaan, keluarga Rong akan melakukan yang terbaik untuk memenuhinya.

Dan ketika Rong SiChen datang untuk mengatakan ini, Qiu XiaoHai dan Rong Zan yang tidak kembali ke sekolah sibuk bermain di sofa di kamar rumah sakit dan memakan roti kelinci kecil yang dikukus yang dibeli Hong Hong untuk mereka.

***

Kerahasiaan dan keamanan yang menyamarkan perjalanan Bai Lang ke rumah sakit adalah tingkat teratas yang sama yang mengelilingi Rong Ai.

Ini termasuk tidak hanya staf yang terlibat dalam perawatan tetapi juga orang-orang yang mengirim makanan dan melakukan pembersihan di bangsal VIP khusus. Semua dari mereka sudah dilatih dan diinstruksikan secara khusus dan pekerjaan keamanannya sangat menyeluruh.

Jadi pada hari kedua Bai Lang tinggal di rumah sakit, ketika Qiu Qian pergi ke kantor Wang Yun di Rumah Sakit Universitas, Wang Yun sama sekali tidak tahu bahwa Bai Lang tinggal di rumah sakit yang sama.

Ketika Wang Yun membuka pintu dan melihat Qiu Qian berdiri di luar, ada kilatan terkejut di matanya. Kemudian dia tersenyum dan berkata, "Pengunjung yang langka. Kenapa kamu memiliki waktu untuk datang hari ini?"

"Aku memiliki waktu jadi aku datang ke sini untuk mengobrol. Apakah kamu punya waktu?" Ada tongkat nikotin yang menjuntai dari mulut Qiu Qian dan kata-katanya sangat tenang.

{T / N: Bahasa China nya mengatakan "tongkat berhenti merokok", jadi aku menganggap itu seperti tongkat pengganti nikotin untuk membantu orang berhenti merokok.}

Wang Yun juga segera memperhatikan benda di dalam mulut Qiu Qian. Ekspresinya membeku lalu dia melangkah mundur untuk membiarkan Qiu Qian masuk ke dalam kantornya.

"Kamu sudah secara khusus datang sejauh ini jadi bagaimana mungkin aku tidak punya waktu?"

Qiu Qian tidak menanggapi penekanan bahwa Wang Yun memakai kata "secara khusus". Dia memasuki kantor, menarik kursi putar di depan meja dan duduk, melihat sekeliling.

Kantor satu orang itu cukup kosong. Di sebelah kiri adalah rak logam yang hanya memiliki beberapa dokumen dan bahkan mejanya sangat bersih. Selain komputer ada tempat pena, sekotak kartu nama dan satu set teh. Jelas bahwa Wang Yun belum menetap terlalu lama.