Siang lagi

93.2K 1K 125
                                    

Bobby POV

Hari itu hari Minggu, siang aku jalan kedepan mau beli rujak, aku jalan melewati rumah om Dedy.
"Bob mau kmn?"
"Mau ke warung om."jawabku
"Sini dulu."
Tanpa curiga aku mengikuti om Dedy, dari dulu ku suka banget sama om Dedy, tapi gak sampe berpikiran untuk lebih jauh.
"Sepi om, mana Tante?" Tanyaku.
"Kearisan Bob."
Om Dedy ngajak aku nonton tv, tapi kok tubuhnya makin mendekat, mendekat dan mendekat, sehingga tangannya memeluk tubuhku, hangat dan dia berbisik.
"Bob... Om suka sama kamu."
Tanpa menjawabnya AQ hanya melihat kearahnya dan.... Dia mencium bibirku, dilumatnya dengan ganas,
"Mmmmhhhhh, ommmhhh.."desahku
Dia terus meraba semua tubuhku, dan tak tau sejak kapan semua bajuku terlepas, dan dia menggendongku ke kamarnya.
Om Dedy membuka bajunya, kulit putihnya terekspos dan bulu dadanya yg lebat, membuat aku terangsang hebat. Dan om dedybuka celana serta celana dalamnya, kontolnya tegang besar berurat dan berbulu lebat.
"Sayang..." Ucapnya
"Isap kontol om"
Bagai terhipnotis, aku memegang kontolnya.
"Aaahhhhh..." Desahnya
Lalu ku kulum dan ku sedot.
"Aaarggghhhh... Sayang... Ohhhh... Eenaaakh... Ahhhh" desahnya.
Mendengarnya aku jadi semangat mengulum kontolnya. Sampai om Dedy menghentikan isapanku.
"Sayang... Om masukin ya... Om ingin memilikimu seutuhnya." Ucapnya
Aku mengangguk... Direbahkan aku diatas kasurnya... Ditindihnya tubuhku, lalu diciumnya bibirku penuh gairah, dan aku pun membalas lumatannya, kami seperti sedang kerasukan, dan tiba-tiba dia mengangkat kakiku, dan diletakkan dipundaknya, pantatku diolesi ludahnya, begitupun kontolnya.
"Tahan sayang, awalnya sakit, tapi nanti enak kok..'' ucapnya
"Iya om ..."
Pelan tapi pasti kepala kontol om Dedy berusaha masuk, aku kesakitan.
"Sakit ommm..." Ucapku
"Tahan sayang..."
Dan benda itu makin masuk, perlahan, semakin dalam, dan....
"Ohhhh... Sempit... Lubang anjing...."racaunya
"Om... Panas..."
Keringatku bercucuran, dan dia mencium bibirku lagi, kami berpamitan, sehingga aku mulai rileks dengan semuanya.
Lalu dia menekan, mengeluarkan, memasukkan lagi kontolnya.
"Aaahhhhh... Ngentot enak... Ngentot perawan... Ohhhh..." Racaunya
Genjotannya makin cepat, kami hanya melakukan gaya misionerry.. karena ini yg pertama buatku... 15 menit kami masih dalam pertempuran birahi, keringat mengucur ditubuh kami.
"Ommm... Enak... Aaahhhhh..."racauku
"Iya sayang... Pantatmu sempit... Aaahhhhh... Om ketagihan..."
Lebih enakh... Masa...naaa.. sama Tante..."
"Lebih enak lubangnya sayang... Aaahhhhh..."
Om Dedy terus memompa... Terus menggenjot... Hingga aku orgasme tanpa disentuh.
''om... Boby pipis.... Aaahhhhh..."
"Keluarin sayang.... Ahhhhhh.... Enakh.... Ahhhhhh... Bangsat... Ngejepit bnget...." Racaunya
Dan tak berselang lama... Om Dedy juga orgasme.
"Aaahhhhh...ohhhh.. Bob... Ommm... Ahhhh... Keluar.....ahhh... Enakh..ahhhhhh...ohhhhh...yessss....anjing...bangsat nih pantat..." Kata om Dedy
Kami tetap dalam posisi yg sama, om Dedy tetap menindihku, nafas kami ngos-ngosan, dan om Dedy mematut bibirku lagi.
"Sayang... Makasih ya... Om puas banget.
"Sama-sama om... "Jawabku
Lalu om Dedy mencabut kontolnya dari lubang pantatku, dan spermanya meleleh bercampur darah segar, om Dedy menciumiku lagi dan berkata..
"Sayang... Om sayang banget sama kamu, kamu mau ya jadi kekasih om?"
"Iya om.. Dedy mau."
"Jaga ini buat om ya.."
"Iya om..."
"Love u Boby sayang..."
"Love u too om.."

Dan sejak saat itu hubungan kami makin dekat, dan kami makin sering melakukan itu, kadang dirumahnya, dirumahku, dikantornya, di hotel, bahkan di sawah di desa kami, aku makin sayang sama om Dedy dan begitupun sebaliknya. Kadang om Dedy menjemputmu ke sekolah, bahkan mengantarku. Kami SDH seperti sepasang kekasih normal lainnya.

I love u om Dedy...

Nah... Sampai sini dulu ya... Maaf kalo belepotan.. ini cerita pertamaku.. vote dan komen sebanyak-banyaknya, biar aku makin semangat untuk melanjutkan kisah ini, ini beneran cerita nyata ku teman.

Om Dedy

Oops! Ang larawang ito ay hindi sumusunod sa aming mga alituntunin sa nilalaman. Upang magpatuloy sa pag-publish, subukan itong alisin o mag-upload ng bago.

Om Dedy

Jangan lupa ya gaesss... Di vote.. sebanyak-banyaknya... Ntr ku lanjut lagi... Makasih ya...

CeritaKuTahanan ng mga kuwento. Tumuklas ngayon