Part 29

2.2K 331 20
                                    



















Dara
Apa kau sibuk? Kalau kau tidak sibuk, bisa bertemu dicafe, ditempat biasa
Read















Sunwoo berjalan menuju cafe tempat biasa dia berkumpul dengan teman-teman sekolahnya, termasuk dengan Dara, tapi hanya kadang-kadang.

Dara adalah teman satu kelas dengan Sunwoo dan Kevin. Dara sangat dekat dengan Sunwoo, tapi Sunwoo tidak pernah merasa dekat dengannya.

Saat Sunwoo sedang sendiri, Dara akan selalu menhampirinya dan mengajaknya mengobrol. Tapi, sekeras apapun Dara mengajaknya mengobrol, Sunwoo hanya menanggapinya dengan anggukkan dan gumaman atau hanya dengan menatap Dara saja tanpa ikut bicara.











Tak perlu waktu lama, akhirnya Sunwoo sampai ditempat tujuannya sekarang. Sunwoo membuka pintu cafe, hingga lonceng yang diletakkan di pintu cafe berbunyi. Sunwoo disapa dengan dinginnya pendingin udara yang diletakkan diatas pintu masuk. Sejuk.

Hal pertama yang dilihat Sunwoo, cafe sepi dan hanya terlihat seorang wanita yang duduk manis dimeja pojok sambil meminum minumannya. Itu Dara.

Dara yang mendengar suara pintu cafe yang terbuka, menolehkan kepalanya dan tersenyum saat melihat Sunwoo yang terdiam di pintu cafe. Dara melambaikan tangannya agar dilihat Sunwoo.

Sunwoo berjalan menuju tempat Dara duduk. Bisa dilihat wajah Dara yang sangat cerah dengan senyum yang ada dibibirnya dan melihat Sunwoo yang sudah duduk didepannya sambil membaca menu yang tersedia diatas meja.

Dara memperhatikan Sunwoo.

"Kau ingin pesan apa?" Tanya Dara yang masih menatap Sunwoo.

Sunwoo yang daritadi menatap buku menu yang ada ditangannya, menutup buku menu itu dan menaruhnya kembali diatas meja.

"Tidak ada." Kata Sunwoo juga menatap dara sekilas.

"Kenapa? Aku yang traktir." Kata Dara sambil memperlihatkan dompetnya yang dia pegang sekarang.

Sunwoo memperhatikan Dara, begitupun dengan Dara.

"Tidak."

"Apa kau yakin?"

Sunwoo menghela nafasnya sambil memasukkan kedua tangannya didalam kantong jaketnya.

"Kenapa kau menyuruhku kemari?" Tanya Sunwoo yang beralih menanyakan tentang Dara yang menyuruhnya untuk menemuinya.

Dara terdiam sejenak. Dara yang memegang dompetnya, kembali menaruhnya didalam tas kecil yang dia bawa, kemudian menatap Sunwoo.

"Kau yakin tidak ingin pesan?"

"Ya."

"Apa kau tidak haus?"

"Tidak."

"Kau mau makan?! Aku ak-"

"Tidak."

Dara terdiam. Sunwoo yang dari tadi menatap Dara hanya terdiam sambil menyenderkan badannya pada kursi dan tangannya yang masih setia didalam kantong jaketnya.

"Aku tanya, kenapa kau menyuruhku kemari menemuimu?"

Dara menatap lekat Sunwoo yang ada di depannya. Jarak mereka hanya dibatasi oleh satu meja kecil saja.

"Aku hanya ingin bertemu denganmu."

Sunwoo yang mendengar jawaban dari Dara, ingin bicara, tapi terhenti karena bunyi yang berasal dari ponselnya.

Sunwoo menatap sejenak Dara yang masih menatapnya, dan beralih mengambil ponselnya yang ada didalam kantong celananya.

Ada pesan.






















Changmin
Kau dimana? Cepatlah pulang, Hyunjae ke basement dan Younghoon babak belur karenanya.
Read















Sunwoo berdecak keras dan menghela nafasnya kasar.

Hyunjae.

Younghoon.

Kenapa Hyunjae dan Younghoon berkelahi? Itu yang ada dipikiran Sunwoo sekarang.

Di otaknya sekarang hanya ada Younghoon dan tentunya pria yang pernah ada dimasa lalunya yang tidak bisa dia lupakan.

Hyunjae.

Dara yang melihat wajah Sunwoo yang resah, hanya menatapnya.

"Kau kenapa?"


Sunwoo menggelengkan kepalanya. Dara hanya menggangukan kepalanya dan mengambil minumannya dan meminumnya. Dara menaruh minumannya dan beralih lagi menatap Sunwoo yang masih menatap ponsel yang ada ditangannya.


"Apa lukamu su-"


Sunwoo berdiri dari duduknya, Dara sedikit terkejut.


"Mau kemana?" Tanya Dara.


"Aku harus pergi."


"Kemana?"


"Ada urusan."


"Urusan apa?"


Sunwoo tidak menjawab Dara dan memilih berjalan menuju keluar cafe.


Dara melihat Sunwoo yang berjalan kearah pintu cafe, membukanya dan berlari menjauh meninggalkan cafe.


Dara tertawa kecil, menggebrak meja yang ada didepannya dengan keras secara tiba-tiba, sontak pegawai cafe disana terkejut karena sikap Dara, untungnya dicafe itu sepi tidak ada pelanggan.

Dara menghela nafasnya kasar dan menyibak rambutnya yang tergerai kebelakang secara kasar.





"Sialan."





•••

Jangan lupa Vote dan comment nya ya kakak"

boy | the boyz ✔Where stories live. Discover now