Part 44

2K 286 77
                                    






















"Sunwoo, kau ingin pesan apa?"

"Seperti biasa."


"Baiklah."


Jam menunjukkan pukul 10 pagi, tanda waktu istirahat telah tiba. Kevin dan Sunwoo sudah duduk manis disalah satu kursi dikantin. Mereka berada dikelas yang sama. Jadi, mereka selalu pergi ke kantin bersama jika jam istirahat telah tiba.



Sunwoo menatap punggung Kevin yang berjalan ke salah satu stant kantin.



Sunwoo terus menatap punggung itu. Punggung yang indah untuk seorang pria seperti Kevin. Bukan bermaksud lain, hanya saja Sunwoo mengagumi punggung milik Kevin dan tubuhnya yang sangat sempurna.


Kevin. Pria yang selalu bersamanya jika dia sedang sendiri. Kevin tidak ingin Sunwoo sendirian. Sama sekali tidak ingin. Bahkan, jika Kevin melakukan itu secara diam-diam, Sunwoo sudah tau, jika Kevin ingin menghibur Sunwoo.


Ya, Sunwoo jujur dia sangat bersyukur mempunyai teman seperti Kevin.



Dan tentang temannya yang lain.



Mereka sama seperti Kevin. Menyayangi seorang Sunwoo yang bahkan tertutup dengan teman-temannya.



"Lama menunggu?"




Sunwoo yang daritadi melamun, refleks menatap Kevin yang berdiri didepannya dan memberikan semangkuk mie kuah kepada Sunwoo, kemudian duduk didepan Sunwoo.



"Terima kasih."



Kevin tersenyum, kemudian berkutat dengan sepiring nasi goreng yang ada didepannya.






"Ekhem..."


Kevin yang berniat memasukkan sesendok nasi goreng ke mulutnya, terurung karena kedatangan seseorang.



Kevin dan Sunwoo menatapnya.



Dara.




"Aku boleh bergabung?" Tanya Dara, yang dibalas anggukan cepat dari Kevin.


Dara, dia juga satu kelas dengan Kevin dan Sunwoo. Dan tidak biasanya, Dara selalu bergabung dengan mereka berdua. Hanya saja jarang-jarang. Bahkan sebenarnya tidak pernah. Tapi, entah kenapa beberapa lama ini Dara selalu ingin bergabung dengan Kevin dan Sunwoo, juga dengan Chan Hee dan Chang Min.



Mereka berempat juga tidak terlalu memikirkan tentang hal itu. Apa salahnya jika hanya bergabung? Benar kan?



Dara tersenyum, kemudian mendudukkan dirinya bersebelahan dengan Sunwoo yang sekarang fokus dengan makanannya.



Kevin kembali berkutat dengan makanannya.



"Chan Hee dan Chang Min kemana?" Tanya Dara yang membuat Kevin mengurungkan niatnya lagi untuk memasukkan sesendok nasi goreng ke mulutnya.



Ditatapnya Dara. Saat Kevin akan membuka mulutnya, terhenti karena Sunwoo yang sudah berbicara lebih dulu.


"Habiskan makananmu."


Kevin bungkam seketika. Suara berat yang dimiliki Sunwoo berhasil membuat bulu kuduknya berdiri.


Dara hanya menganggukkan kepalanya mengerti, kemudian memakan makanannya.


Fyi, Dara sangat patuh dengan apa saja yang Sunwoo katakan. Itu membuat Kevin heran dengan Dara. Padahal, jika Kevin sendiri yang bicara tentang suatu hal, Dara pasti akan cerewet dan pada akhirnya mereka berdua akan berkelahi. Tapi, jika dengan Sunwoo. Hangat.


Kevin pusing memikirkannya. Kevin kembali fokus dengan makanannya dan memasukkan ke mulutnya dengan cepat.




Mereka maka dalam diam. Tidak ada yang bicara sama sekali.

















"Apa teman-teman kalian baik-baik saja? Sangyeon? Apa kabar dia? Sudah lama aku tidak berkunjung ke basement kalian. Yang lain? Mereka baik-baik saja kan? Lain kali aku berkunjung boleh?"


Kevin dan Sunwoo terdiam. Dara menatap keduanya secara bergantian, menunggu jawaban dari mereka berdua.


Kevin berdeham yang membuat pandangan Dara menuju padanya.



"Maaf ya, kami tidak bisa membawa wanita masuk ke basement kita lagi."



Dara mengerutkan keningnya. Apa maksudnya?



"Maksudnya apa? Apa ada masalah? Aku kan teman kalian. Lagi pula, aku pernah masuk ke basement kalian."



"Ya... Maaf, itu kan dulu bukan sekarang."


"Apa bedanya?"




BRAK




Sunwoo menggebrak meja kantin secara keras. Refleks, Dara dan Kevin menatap Sunwoo yang menghela nafasnya kasar.


"Kau bisa diam?"



Dara mengerutkan keningnya. "Kenapa?"



Sunwoo menatap Dara lekat, kemudian menggelengkan kepalanya secara keras.



"Tidak ada, akan lebih baik jika kau tidak berkunjung dulu ke basement." Kata Sunwoo.



"Ahhh... Aku tau. Apa tentang Teman-temanmu? Kalian ada masalah?" Tanya Dara yang sukses membuat Sunwoo berdiri dari duduknya dan pergi meninggalkan Dara begitu saja.


Kevin yang menatap kepergian Sunwoo menatap Dara dengan raut wajah yang berbeda.


"Aku mohon jangan menanyakan itu, kau tau kan Sunwoo orang yang sensitif?"



"Apa salahnya? Aku hanya bertanya tentang teman kalian saja. Hanya itu."



"Dengar Dara... Kau, sudah membuat Sunwoo merasa tidak nyaman berada didekatmu."



Kevin mendecak keras.



"Dan akan lebih baik jika kau tidak ikut campur, Dara." Lanjut Kevin.



Kevin beranjak dari duduknya, pergi meninggalkan Dara. Hanya ada Dara sendiri sekarang. Dara menghela nafasnya sambil menyibak rambutnya yang tergerai kebelakang. 




Sialan.




Dengan cepat, Dara mengambil ponselnya yang ada didalam saku bajunya dan mengetik sesuatu kemudian menempelkan benda pipih itu ke telinganya.





















"Kerjakan tugas kalian sekarang. Aku sudah muak."







•••

boy | the boyz ✔Wo Geschichten leben. Entdecke jetzt