Pertemuan Pertama

1K 107 35
                                    

Jinwoo, Yohan dan Yuvin tau bahwa Hyeongjun yang pertama menyukai Wonjin, Hyeongjun juga lah yang pertama mengutarakan perasaannya. Berbeda dengan Wooseok yang sejak awal sudah mengatakan jika Wonjin lah yang pertama.

Menurut kalian Opini siapa yang benar?





.
.
.







Hari itu kota seoul sedang cerah. Ini musim panas sekaligus tahun ajaran baru, beberapa siswa dan siswi merasa malas ketika mereka harus masuk kembali ke sekolah setelah sekian lama liburan panjang mereka.

Dan hal itu juga terjadi pada salah satu siswa yang saat ini sedang menjaga stand name tag untuk siswa baru karena temannya izin ke air sebentar. Sebenarnya dia tidak di tugaskan disini tapi karena temannya itu sedang ke kamar mandi dan tidak ada lagi yang menjaga stand name tag akhirnya dia yang mengambil alih sebentar.

Matanya melihat ke arah pemuda manis yang baru saja menghampirinya dengan wajah bingung dan polosnya yang dia yakini itu adalah salah satu siswa baru.

"Sunbaenim?"

"Siapa namamu?"

"Eung? Hyeongjun. Song Hyeongjun" ucap Hyeongjun terdengar sangat polos.

Mata bulatnya memperhatikan laki-laki di depannya dengan seksama. Sungguh. laki-laki di depannya cukup tampan dengan wajah dinginnya dan Hyeongjun tidak menampik bahwa dia cukup tertarik pada kaka kelas yang bahkan tidak memberikan senyum padanya. Aneh. Ini pertama kalinya seseorang mengabaikan dirinya.

"Song Hyeongjun? Ini" ucap Laki-laki di depannya dengan memberikan Name tag miliknya yang langsung dia terima dengan gugup.

Apa Hyeongjun kurang menarik?

"Terimakasih Sunbaenim" ucap Hyeongjun tersenyum memakai Name tag nya dengan langkah berjalan menjauhi kaka kelasnya yang dingin tadi.

"Kau mau kemana?"

"Ya?" Hyeongjun menoleh cepat dengan mengedipkan matanya bingung dan kaka kelas di depannya yang menatapnya tanpa ekspresi

"kau mau kemana?"

"huh? Aku mau ke aula"

"Itu ke arah gerbang sekolah. Kau mau pulang lagi?"

Hyeongjun terdiam. Benar ini bukan ke arah aula. Muka Hyeongjun memerah dia malu sekali karena terlihat gugup, kenapa dia bisa sebodoh ini di hari pertamanya?

"Ugh~ aku-

"ke arah sana" potong kaka kelas di depannya dengan menunjuk arah yang benar menggunakan dagunya

Hyeongjun mengangguk semangat "hm. Terimakasih Sunbaenim hehe" ucap Hyeongjun berlari pelan dia malu tapi juga senang secara bersamaan. Tidak tau kenapa.

Tanpa menyadari tatapan kaka kelasnya yang mengikutinya dengan senyum simpul yang keluar dari bibirnya "Gwiyeowoyo"

"Wonjin? Maaf aku lama"







.
.
.






Hal pertama yang Wonjin lihat ketika dirinya dan anggota kepengurusan memberi sambutan adalah kepala lucu yang menyembul dari belakang.

Mungkin teman-temannya tidak terlalu memperhatikan, tapi Wonjin sangat yakin jika dia adalah pemuda manis yang tadi bersikap gugup di depannya.

Namanya Hyeongjun bukan?

Dia terlihat sedang berjinjit dan sesekali meloncat kecil untuk melihat ke arah kepengurusan karena dia berada di baris belakang dan tertutup oleh orang-orang yang lebih tinggi darinya.

Me Gustas Tu (End)Where stories live. Discover now