Proses pertama

763 87 18
                                    

Ingin tau bagaimana mereka berproses menjadi dekat?












.
.
.












Pagi ini ajaran baru bagi siswa dan siswi sekolah, termasuk salah satu siswa yang bernama Ham Wonjin. setelah kemarin dia menjadi salah satu pangatur acara orientasi sekarang waktunya dia menjadi siswa sekaligus senior adik kelas yang baru saja masuk.

Suara jeritan tertahan terdengar ketika Wonjin memasuki lobby sekolahnya. Selalu seperti itu Wonjin dengan wajah dingin dan datarnya selalu berhasil memikat hati para wanita atau submissive di sekolah itu. Apa lagi kemarin dia menjadi senior yang berpartisipasi ketika masa orientasi. Meskipun dia berwajah dingin namun tidak membuat wanita mundur justru menjadi daya tarik sendiri untuknya.

Ham Wonjin. Senior kelas 11 dengan segudang prestasi dan menjadi calon ketua osis menggantikan Wooseok nantinya. Di tambah lagi wajah tampan dan dinginnya membuat orang-orang merasa tertantang sekaligus tertarik pada sosok nya.

Matanya tidak sengaja melihat ke arah adik kelasnya yang semalam dia antar pulang. Itu Hyeongjun yang dengan wajah polosnya menatap mading di depannya.

Di sebelahnya terdapat para senior yang sedang mencoba membatu Hyeongjun menjadikan niat Wonjin yang awalnya ingin membantu jadi urung.

Toh sudah banyak yang mau membantunya karna itu Wonjin melanjutkan langkahnya menaiki anak tangga.

tanpa sadar Hyeongjun yang sempat melihatnya dan memberengut di tempatnya karena Wonjin cuek sekali padanya.





.
.
.






"Hyeongjun mau makan apa?" tanya Jinwoo di sebelahnya

Saat ini keduanya tengah berada di kantin dengan Hyeongjun yang merangkul tangannya. Merasa heran kenapa banyak sekali yang memperhatikan nya.

"Aku samakan saja denganmu. Jinwoo?"

"Hm?" Jinwoo berjalan ke arah stand makanan dan mengantri dengan Hyeongjun yang sesekali tersenyum canggung ketika para senior menyapanya.

"Kenapa semua orang melihat ka arah ku? Aku aneh ya?" tanya Hyeongjun

Jinwoo diam. Hyeongjun bukan aneh, tapi memang dia lucu dan manis karena itu semua senior melihat ke arahnya.

"Tidak. Hyeongjun manis karena itu mereka melihat ke arah Hyeongjun"

"Jinwoo juga lucu" ucap Hyeongjun memberengut dengan tangan mengambil nampan yang di sodorkan Jinwoo padanya

Jinwoo tersenyum kecil. Sepertinya Jinwoo juga menyukai Hyeongjun.

"Mau duduk dimana?" tanya Hyeongjun

"Dengan Wooseok Hyung saja" ucap Jinwoo melihat ke arah Wooseok yang melambai padanya dengan Hyeongjun yang ikut menoleh dan melihat senior favoritenya juga berada di meja yang sama dengan kakanya Jinwoo

"Ayo Hyeongjun" ucap Jinwoo menarik pelan tangan Hyeongjun untuk menghampiri meja kakanya dengan teman-temannya. Terlihat sekali kalau Hyeongjun gugup

Berbanding terbalik dengan Wonjin yang mencoba tidak peduli dengan Hyeongjun yang datang ke mejanya dan duduk tepat di depannya

"Wooseok Hyung kenalkan ini Hyeongjun. Hyeongjun ini Wooseok Hyung. Yang itu Yohan Hyung, yang di sebelahnya Yuvin Hyung dan yang di depan-

"Sudah kenal sayang" ucap Wooseok mengusap lembut kepala adiknya yang terkekeh lucu

"Hy Hyeongjun" sapa Yohan dengan senyum ramahnya

Me Gustas Tu (End)Where stories live. Discover now