Hal-hal konyol yang aku lakukan itu bukan karena aku menyukaimu. JANGAN GEER! Aku hanya mendalami peranku.
Jadi kalau jantungku berdebar tak karuan saat bersamamu, itu jelas karena aku adalah aktor yang hebat.
.
Jadilah saksi kebucinan Kim Yoongi y...
Saengil cukhae Kocheng Orenku ... (ini updatean lama ya hehe)
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Udah pada liat that that? Itu yang namanya Min Yoongi kenapa sih ganteng banget.
YOONGI MARRY ME 💜💜💜
Happy Reading . . .
Yoongi tersenyum penuh harap saat menunjukkan sweatshirtcouple yang dia siapkan untuk mereka pakai ke Myeongdong. Yoora merasa konyol, tetapi tak tega juga menolaknya, terlebih saat Yoongi memperlihatkan wajah yang begitu menggemaskan.
"Kau yakin kita akan memakai ini?" tanyanya, menilik sweatshirt berwarna hitam yang bertulisan The King dan His Queen di bagian belakangnya. Yoongi mengangguk dengan antusias.
"Aku tak menyangka kau kenakak-kanakan seperti ini."
"Maaf? Kekanak-kanakan?" tanyanya dengan wajah terluka.
Yoora tersenyum, mencubit gemas pipi sang kekasih dan menyambar sweatshirt yang bertulisan His Queen dan menggantinya di kamar mandi.
Tanpa berkedip Yoongi menatap Yoora, dan gadis itu tidak pernah nyaman dengan tatapan seperti itu. "Kenapa?"
Yoongi terkekeh mendengar nada bicara sang gadis. "Kenapa galak sekali sih?"
"Aku tak suka melihat wajahmu yang begitu," jawab Yoora, "terlalu kelihatan bucinnya."
"Yang bagaimana, hm?" tanya Yoongi jahil seraya melingkarkan tangan di perut Yoora. Ah, yang benar saja, tengkuk Yoora seketika meremang, geli.
Aku tidak suka kalau kau sudah mulai kelihatan mesum seperti ini.
Yoora mencoba melepaskan lilitan tangan Yoongi dan memilih menggenggamnya, mengajak pemuda itu keluar kamar dari pada terjadi hal yang iya-iya. Yoongi mendengkus tapi masih tersenyum jahil.
Sampai di garasi, Yoora kembali dibuat takjub dengan koleksi motor yang sang kekasih miliki, terhitung ada tujuh kuda besi yang tersimpan apik di sana.
"Kau mau pakai yang mana, Jagi?"
"Apa? A-aku tidak tau."
Yoongi menunjuk motor-motornya dengan mengedikkan dagunya, kemudian berkata, "Ah, aku lupa." Dia mendorong sebuah pintu sorong di sebelah motor berwarna merah, ternyata itu lemari yang isinya jaket dengan berbagai warna dan masing-masing dua warna. Itu jaket couple.
Yoongi memilih jaket berwarna merah, dan memberikan satu untuk Yoora.
"Kalau begitu kita pakai motor yang ini saja," putusnya menunjuk motor berwarna merah.
Dia memakaikan Yoora helm dan mencubit pangkal hidungnya. "Kiyowo." ujarnya gemas. Mereka pun segera pergi ke tempat tujuan, Myeongdong.
Sesampainya di sana, Yoongi tidak pernah melepaskan genggaman tangannya barang sedetik pun. "Yoon ... tanganku basah, bisa lepas dulu?" pinta Yoora.
