31. Always Here For You

3.6K 556 98
                                    

Mau kenalan gak? Votement dulu eahhh, ntar aku mampir deh ke mimpi kalian 😉 - JUNG JAEHYUN TUKANG KERDUS 😚

Mau kenalan gak? Votement dulu eahhh, ntar aku mampir deh ke mimpi kalian 😉 - JUNG JAEHYUN TUKANG KERDUS 😚

اوووه! هذه الصورة لا تتبع إرشادات المحتوى الخاصة بنا. لمتابعة النشر، يرجى إزالتها أو تحميل صورة أخرى.

Oh iya.. Aku mau nantang kalian yang suka sama ff ini. Kalau like and komen tembus 100 besok aku double up 😎

❤❤❤

"Senyum dong," ujar Jaehyun yang mencolek dagu Rose, sedari tadi gadis itu hanya diam sepanjang perjalanan. Biasanya sibuk ngoceh. Rose hanya bisa memeluk lengan Jaehyun dan menatap pemandangan di luar mobil dengan tatapan tidak semangat.

Soalnya ini hari ibu, nanti sekolah akan dipenuh dengan kedatangan ibu dari murid lain yang di undang pihak sekolah jam 10 untuk merayakan mother's day.

"Papa kalau nanti sibuk, nggak datang juga nggak apa k---"

Cupp~ Jaehyun mencium pipi Rose sehingga membuat gadis itu melongo dan mengerjapkan matanya berulang kali.

"Jangan ngomong gitu. Sesibuk apapun pasti papa bakal sempetin buat datang. Tunggu aja," sahut Jaehyun yang tersenyum simpul.

"Terus nyium aku ngapain? Papa lancang banget," gerutu Rose yang menutupi rasa malunya.

"Jiahh~ sok malu kamu, padahal senang. Tadinya papa mau kasih buat mama kamu sebagai ucapan terima kasih karena udah ngelahirin kamu buat temenin papa sampai sekarang tapi--- Dia 'kan udah pergi," lirih Jaehyun dengan nafas tercekat.

Jaehyun menatap Rose lekat-lekat saat gadis itu menggenggam erat tangannya, "Pasti kalau mama masih bareng kita, papa bakal ngasih ciumannya di bibir wkwkwk," sela Rose.

"Rahasia," balas Jaehyun yang menjulurkan lidahnya.

"Tapi ini 'kan bukan hari kasih sayang, Pa. Jangan asal nyium dong nanti aku salah paham," ungkap Rose terang-terangan sehingga Jaehyun menghela nafasnya dan menarik tangannya dari genggaman Rose.

"Yaudah gih, sana. Nanti terlambat," ujar Jaehyun.

"Tuh kan, papa selalu jadi dingin kalau aku candain kayak tadi," cengir Rose yang meledek Jaehyun habis-habisan.

"Biar kamu tahu rasanya kalau seandainya kamu serius sama ucapan kamu tadi. Papa gak bakal maafin, Rose," dingin Jaehyun.

"Cihh, padahal papa yang mulai. Gimana nggak mau baper?" gerutu Rose pelan, tapi Jaehyun masih bisa mendengarnya dengan jelas.

"Kamu bisa nggak sih nggak usah mikir di luar nalar?" Jaehyun menggerutu pelan dan memijit pelipisnya pelan. "Papa pikir aja sendiri. Gimana caranya aku mau menghindar dari rasa suka ke papa yang ganteng, baik, masih muda, perfect pokoknya," balas Rose yang ikutan kesal dan bawa perasaan. Dia marah ke papanya itu.

"Sampai kamu tahu aslinya papa gimana, papa yakin kamu nggak bisa mikir itu lagi. Bahkan buat mengingat papa aja di dalam kehidupanmu, mungkin nggak akan pernah kamu melakukannya Rose."

Are You Really My Daddy? [✔]حيث تعيش القصص. اكتشف الآن