28. You Who Came From The Stars

4.1K 507 48
                                    

Siapa yang sayang sama papa Jae, votement juseyo~😃

Siapa yang sayang sama papa Jae, votement juseyo~😃

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

❤❤❤

"Pa, btw jangan di kasih permintaan yang susah-susah ya," sahut Rose saat mobil Jaehyun sedang menuju perjalanan ke Sopa. Jaehyun menoleh menatap Rose, hanya sebentar.

"Lihat aja nanti."

"Ihhhh," cemberut Rose.

Sesampainya di sekolah, Rose bergegas untuk turun dari mobil tapi Jaehyun menahan tangannya. Di giniin aja udah jantungan, serius.

"Papa cuma berharap kalau kamu menghormati papa sebagai orang tua, bukan dalam konteks lain. Jangan sampai kamu jatuh ke cinta terlarang."

Rose terdiam, sampai akhirnya dia tertawa meski hatinya sakit. "Emang papa pikir aku gitu ke papa?" Ia menjulurkan lidahnya, tapi keseriusan Jaehyun membuatnya diam membisu.

"Papa nggak bego buat tahu Rose. Bahkan yang ada di pikiran kamu aja papa tahu. Udah bertahun-tahun kita sama-sama. Dan lagi, papa ini termasuk orang yang peka," ungkap Jaehyun pede.

Rose hanya bisa menahan tawanya, "Papa ini ada-ada aja. Aku memandang papa hanya sebatas orang yang bisa aku andelin kok, tenang aja. Aku pergi dulu, pa," pamit Rose yang tersenyum manis sebelum turun dari mobilnya.

Jaehyun menghela nafasnya berulang kali, "Ini yang terbaik, kan?" gumamnya.

Sedangkan Rose menengadah memandang langit. "Tuhan... Kenapa harus dia yang menjadi papaku dari sekian banyak manusia di Bumi ini? Cobaan macam apa ini?" batin Rose yang tersenyum pedih.

❤❤❤❤

"Gila ya kamu, Rose," goda Lisa perihal acara party white day kemarin. Rose hanya diam saja. Dia lagi nggak mood ngebahas tentang itu.

"Kalau gini berarti kamu beneran suka papamu itu 'kan? Well, kami ngerti banget sih. Mana ada yang bisa tahan kalau orangnya seganteng om Jae." Jennie menghela nafasnya sambil menepuk-nepuk bahu Rose.

"Tapi kamu harus siap mental Rose, karena keputusan yang kamu ambil terbilang sangat nekat berarti kamu harus nerima kemungkinan besar yang akan terjadi. Dan ini pasti tidak akan mudah. Kau mengerti 'kan maksudku?" sahut Jisoo.

Rose hanya bisa menghela nafasnya, "Sudahlah guys, aku sedang tidak mood untuk membahasnya," ungkap Rose lesu.

"Baiklah, Baik. Sekarang ayo kita bersenang-senang," potong Lisa sambil tersenyum ceria.

Hari ini bertepatan dengan festival olahraga di sekolah. Jadi akan banyak lomba yang di ikuti antar kelas. Kalau kata Lisa sih, ini saatnya untuk cuci mata karena akan banyak cogan yang bertebaran di seluruh penjuru Sopa.

Padahal dia sudah punya Bambam, dasar.

Sepertinya kelas Rose sedang di landa keputusasaan karena selalu saja kalah. Masalahnya saingan mereka berat sekali dan kelasnya di dominasi dengan orang-orang yang rata-rata hanya pintar akademik.

Are You Really My Daddy? [✔]Where stories live. Discover now