TiTu | True Love

3.2K 489 90
                                    

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

(namakamu) terkekeh membaca pesan yang dikirimkan iqbaal, dia langsung bangkit dari posisi rebahannya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

(namakamu) terkekeh membaca pesan yang dikirimkan iqbaal, dia langsung bangkit dari posisi rebahannya. Membuka lemari pakaiannya, dia melihat baju baju miliknya, memilih yang simple dan tidak terlalu mencolok.

Setelah selesai bersiap, devy juga sudah datang kerumahnya. Sekarang sudah menunjukkan pukul 3 sore, rencananya (namakamu) akan berangkat bersama ari, devy, dan juga rafto. Diluar dari dugaan mereka, ari dan juga rafto hingga pukul 4 sore belum juga menampakan batang hidungnya. Sampai kedua perempuan ini spam chat baru dibalas katanya baru otw dari rumah ari, gila kalau iqbaal tau gadisnya belum berangkat juga bisa ngamuk dia.

Rencana awal berubah, devy mengambil
mobilnya di temani (namkamu) sekalian berangkat saja. Mereka akan bertemu di venue, setelah setuju rafto dan ari memilih untuk tidak melanjutkan perjalanan lebih baik bareng anak anak gis katanya.

Sampai di depan the pallas devy menyuruhnya untuk turun dan masuk lebih dulu, namun ia menggelengkan kepalanya. Para penonton itu memperhatikan mobil milik devy, seolah ingin tau siapa di dalam mobil ini. Ia memilih untuk menuju basement, dan sedikit memakai liptintnya serta menyemprotkan minyak wangi.

(namakamu) menghubungi iqbaal, langsung dijawab namun bukan suara kekasihnya. '(namakamu) sorry, ibay lagi latihan tadi hpnya di titip ke gue.. ohiya udah dimana?' bisa (namakamu) tebak itu suara milik zidny.

"Oalah masih latihan? Gue di basement sih, tolong bilangin aja bisa gak?"

'Iya tapi dari tadi sih, bentar gue coba kasih ke dia ya' Zidny berjalan ke arah iqbaal, dilihat iqbaal sedang mengatur bass miliknya.

(namakamu) masih bisa mendengar iqbaal yang mengobrol dengan zidny, dan dia tidak mempermasalahkannya karna memang itu yang ia perintahkan untuk zidny 'Halo semesta?' Ucap iqbaal masih terdengar menetral kan pernafasannya.

"Hi cape banget kayanya"

'Iya gak ada kamu, eh kamu dimana ini udah sore masa belum nyampe'

True LoveWhere stories live. Discover now