BAB 7

12.3K 724 8
                                    

Sudah dua minggu dari Aksa mencari Kesya namun hingga sekarang anak itu tidak kunjung masuk sekolah

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Sudah dua minggu dari Aksa mencari Kesya namun hingga sekarang anak itu tidak kunjung masuk sekolah.

Riweh kalau di pikir, kenapa pula si Kesya enggak masuk sekolah, memang di sekolah ini isinya harimau semua gitu?

Dan dua mingggu ini juga Aksa enggak ada yang namanya mau cerita ke Yoyo atau Oka, pengen sih tapi ragu.

Dan dua minggu ini Aksa sering mimpi aneh, aneh banget deh. Masa Aksa mimpi di panggil 'Papa' aneh banget kan? Apakah ini tanda-tanda Aksa disuruh nikah muda.

Akhh aman aja itu nikah muda, asal jatah dapat tiap malam. Atur aja slur!

Oke lupakan, intinya Aksa bingung atas semuanya, entah mulai dari gudang, jepitan, mimpi, lalu Kesya.

Saat ini Aksa menuju ke kantin bersama Yoyo dan Oka.

"Eh makan apa lo Sa?" Tanya Oka.

"Hmm bakso aja." Kata Aksa, hangat-hangat enak kali ah, karena enggak ada yang hangatin, ya sudah lah bakso aja.

"Oke gue pesanin." Balas Oka dan kalau Oka pergi pasti Yoyo ikut pergi. Soalnya Yoyo itu seleranya paling beda dari Aksa maupun Oka jadi susah kalau pesan makanan beda stan.

Jadilah Aksa duduk sendiri kayak orang bego, enggak ada selera cek hp, paling-paling Aksa dengarin anak perempuan ngegosip, biasalah telinga Aksa di acungi jempol masalah nguping-menguping.

Tapi, ada satu pembicaraan yang membuat Aksa tambah fokus.

Begini pembicaraannya.

"Eh eh lo tau si Khansa kan?"

"Hah yang mana?"

"Itu loh yang anaknya pendiam tapi cantik."

"Ohh iya iya gue rada lupa soalnya dia duduk di belakang jadi gue enggak merhatiin."

"Huum."

"Dia yang rambutnya panjang itu kan, terus kalau ikat rambut pasti ada jepitan kucingnya."

"NAHH IYA BENAR."

"Santai dikit."

"Ya habisnya kalian rada lola."

"Dia sudah enggak masuk seminggu enggak sih?"

"Iya memang."

"Bukan enggak masuk, dia keluar."

"Hah masaa?"

"Astaga! padahal gue mau temanan sama dia, tapi kalau gue mau ajak kenalan dia sibuk catat materi."

"Iya sama, kelihatannya baik terus cantik lagi."

"Kasihan banget sih, kenapa si Khansa keluar?"

"Gue kurang tahu sih, tapi laporannya dia keluar dari sini."

"Owhh iya gue juga dengar ni yah, kayaknya dia anak broken home gitu."

AKHANSA (END)Where stories live. Discover now