Eps. 20

117 28 70
                                    

Mr. Ex kini tengah memindahkan tubuh Lucy, Alice, dan Roland ke tabung besar biru di ruangan lain. Ruangan ini terlihat lebih kotor dengan dinding yang kusam sebagai background-nya. 

Setelah itu Mr

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Setelah itu Mr. Ex langsung membawa ramuan yang sudah diraciknya tadi. Ia memasukan satu persatu ramuan tersebut pada sebuah kotak besar dengan selang yang terhubung pada masing-masing tabung di sana.

Tuas berukuran sedang yang menyatu dengan kotak tersebut kini digerakan oleh Mr. Ex secara perlahan, membuat ramuan yang tadi dikucurkan ke dalamnya langsung mengalir cepat melalui selang itu dan tertuju pada ketiga tabung tersebut. Kini kepulan asap mulai merekah di dalam masing-masing tabung.

"Ramuan pencuci otak mulai bekerja," gumam Mr. Ex tersenyum miring. Ia melipatkan kedua tangan sembari menunggu asap di dalam tabungnya menghilang.

Setelah asap di sana benar-benar sirna, Mr. Ex kembali mengeluarkan ketiga tubuh manusia itu dan menempatkannya pada alat sensor tubuh. Alat ini bekerja untuk membuat sistem saraf baru di seluruh tubuh bagian dalam. Yang pertama Mr. Ex masukan ialah tubuh Lucy.

Pria itu mulai mengutak-atik tombol yang terdapat pada alat tersebut, memberinya program baru yang hanya dimengerti oleh dirinya sendiri

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Pria itu mulai mengutak-atik tombol yang terdapat pada alat tersebut, memberinya program baru yang hanya dimengerti oleh dirinya sendiri. Detik berikutnya, ia melakukan hal yang sama pada tubuh Alice dan Roland.

Setelah kegitan tersebut usai, Mr. Ex kembali membawa satu per satu tubuh itu ke dalam alat yang lebih besar dengan bahan kaca tebal. Tepat saat tubuh Alice masuk, beberapa kabel langsung bergerak otomatis menempel pada tubuhnya.

"Aku tahu, nyawamu belum sepenuhnya lenyap, Alice. Kau bahkan masih bisa sadar, tapi aku tidak akan membiarkan itu. Dalam keadaanmu yang koma, aku akan tetap membawamu ke dunia baru," celoteh Mr. Ex dengan nada penuh kebanggaan.

Namun, Mr. Ex malah berjalan menuju meja bundar di tengah-tengah ruangan. Kini jari telunjuknya mengetuk meja tersebut dan muncullah layar hologram di sana. Sekarang jari-jarinya sibuk menari di atas meja yang dipenuhi tombol-tombol rumit. Dalam waktu beberapa menit pandangan Mr. Ex sama sekali tidak teralihkan, ia fokus melakukan pekerjaannya.

Gerakan jari-jari Mr. Ex berhenti, ia mengembuskan napas lega seraya berseru, "Aku yakin ini pasti berhasil!"

Ia kemudian menekan tombol yang paling besar di layar meja dan terlihatlah angka yang semakin bertambah dengan tanda persen di belakangnya. Mr. Ex juga mengarahkan tangan pada benda berbahan kaca itu. Seketika cahaya jingga keluar dari telapak tangannya, ternyata kekuatan pria itu juga ikut andil dalam hal ini.

Eliminate A Curse [COMPLETE]√Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang