Berbohong

133 0 0
                                    

Swara sampai dirumah dan dia pura-pura bersikap seperti biasanya. Sujata melihat Swara yang baru datang.

"Swara kau darimana?" tanya Sujata.

"Ibu aku dari rumah temanku," kata Swara.

"Oh, lalu kenapa kau tak menyuruh Sanskar pergi bersamamu?"tanya Sujata.

" Aku hanya sebentar disana jadi aku tak mengajak Sanskar. Yaudah Bu, aku ke kamar dulu," kata Swara lalu pergi.

"Sanskar beruntung mempunyai istri yang pengertian seperti dirimu Swara. Bukan hanya Sanskar, tapi keluarga ini beruntung mempunyai menantu seperti mu," kata Sujata menatap kepergiaan Swara.

Swara sampai di kamar dan Sanskar langsung memeluk Swara. Swara terkejut ketika Sanskar tiba-tiba memeluknya.  Tapi Swara langsung membalas pelukan Sanskar karena ini untuk terakhir kali Sanskar memeluk nya. Sanskar terlihat sangat bahagia.

"Swara terima kasih banyak karena kau Ragini mau kembali lagi padaku. Aku sangat bahagia hari ini, itu semua karenamu. Entah bagaimana jika kau tak membantuku. Aku sangat beruntung mempunyai sahabat seperti mu," kata Sanskar dan membuat Swara sedih.

"Sama-sama Sanskar," kata Swara.

Sanskar melepaskan pelukan nya dan Swara langsung pura-pura bahagia.

"Swara tadi Ragini sudah menelponku dan setelah ini aku akan menemuinya di restoran. Tolong jika ada yang tanya aku kemana, kamu tinggal jawab kalau aku pergi ke rumah temanku," kata Sanskar.

"Iya Sanskar," kata Swara lalu tersenyum.

Sanskar pergi dari sana dan senyum Swara hilang seketika. Swara lalu menangis dan mengingat kenangan bersama Sanskar di kamar ini. Swara lalu mengambil semua pakaiannya dan dimasukkan ke dalam kopernya.

Sanskar sampai di restoran dan disana sudah ada Ragini yang menunggunya. Ragini langsung berdiri ketika melihat Sanskar datang. Sanskar langsung memeluk Ragini tapi Ragini berusaha untuk melepaskan pelukan Sanskar. Sanskar sangat bingung melihat sikap Ragini.

"Ragini kenapa kau tak mau dipeluk. Apa aku sudah membuat kesalahan padamu? Jika aku sudah melakukan kesalahan tolong maafkan aku," kata Sanskar.

"Cepat lepaskan aku," kata Ragini dan Sanskar langsung melepaskan pelukan nya.

"Ragini ayolah jangan bersikap seperti ini padaku," kata Sanskar yang tidak suka Ragini bersikap seperti itu padanya.

"Sekarang kau duduk," kata Ragini.

"Baiklah," kata Sanskar lalu duduk.

Ragini juga duduk, Ragini lalu memarahi Sanskar karena dia sudah berusaha untuk mengakhiri hidup nya. Sanskar hanya terus menatap Ragini yang memarahinya karena itu tandanya bahwa Ragini masih sangat mencintainya. Ragini sudah selesai memarahi Sanskar. Sanskar langsung memegang tangan Ragini.

"Ragini aku sangat mencintaimu dan aku tak mau kehilanganmu lagi. Aku melakukan itu karena aku tak bisa hidup tanpamu. Aku berjanji tak akan mengulangi itu lagi, tapi jika kau selalu bersamaku," kata Sanskar.

"Sanskar jika kau benar-benar sampai melakukan itu. Aku tak akan bisa memaafkan diriku sendiri," kata Ragini.

"Ragini sudahlah jangan bahas itu lagi. Yang terpenting kau sudah kembali padaku. Aku tak akan membiarkanmu pergi dari ku lagi Ragini," kata Sanskar.

"Sanskar lalu sampai kapan kita akan menjalin hubungan seperti ini. Jika ibuku sampai tau kalau aku mempunyai hubungan dengan suami temanku sendiri. Entah apa yang akan dia lakukan padaku," kata Ragini.

"Ragini aku akan segera membicarakan tentang hubungan kita ini pada Ayah. Tapi aku sekarang sedang menunggu yang tepat untuk mengatakannya pada Ayah," kata Sanskar.

"Baiklah," kata Ragini.

"Hari ini kita akan menghabiskan waktu bersama," kata Sanskar.

"Tapi bagaimana jika keluarga mu curiga padamu Sanskar karena kau tak pulang-pulang," kata Ragini.

"Kau tenang saja Ragini. Mereka sama sekali tak akan curiga karena aku sudah bilang kalau aku sedang ke rumah temanku. Lagi pula ini udah hampir sore. Jadi kita kan pergi bersama cuma sebentar," kata Sanskar membuat Ragini lega.

Ragini dan Sanskar menghabiskan waktu bersama. Tak terasa hari sudah malam. Ragini dan Sanskar memutuskan untuk makan di restoran. Dirumah semua keluarga sudah berkumpul di ruang tamu kecuali Sanskar. Ram lalu menanyakan dimana Sanskar sekarang pada Swara.

"Swara dimana Sanskar?" tanya Ram.

"Ayah, Sanskar masih ada di rumah temannya," kata Swara.

"Tapi bukankah dia pergi dari tadi siang," kata Ram yang mulai curiga.

"Sebenarnya temannya Sanskar itu sedang menikah. Jadi pasti Sanskar akan pulang malam atau larut malam," kata Swara berbohong.

"Lalu kenapa kau tak ikut Swara?" tanya Sujata.

"Ibu sebenarnya tadi Sanskar mengajakku tapi aku menolaknya. Karena aku ingin di rumah saja," kata Swara.

"Lebih baik kita makan sekarang," suruh Ram pada semua dan semuanya lalu makan.

Sanskar lalu mengantar Ragini pulang, tapi seperti biasa. Sanskar mengantar Ragini tak sampai di depan rumahnya.Ragini berjalan menuju ke rumahnya. Sanskar masih tetap disana sampai Ragini masuk ke dalam gerbang rumahnya. Setelah itu Sanskar pulang ke rumah. Tanpa disangka, saat Ragini sampai di rumahnya. Janki sedang berdiri di depan pintu rumah karena khawatir dengan Ragini. Janki melihat Ragini yang baru pulang.

"Ragini kau dari mana saja? Kenapa kau pulang larut malam?" tanya Janki.

"Aku dari rumah Mahira Bu. Aku pulang larut malam karena dia menyuruhku untuk makan di rumahnya dan setelah itu kami berbincang-bincang sampai lupa waktu," kata Ragini berbohong.

"Yaudah sekarang kau mandi setelah itu kau tidur," kata Janki.

"Iya Bu," kata Ragini.

Janki dan Ragini lalu masuk ke dalam rumah. Di sisi lain Sanskar sudah sampai di rumahnya. Swara mendengar suara mobil dan Swara yakin kalau itu Sanskar. Swara merasa lega Sanskar sudah pulang. Swara lalu bergegas berbaring di ranjang dan pura-pura tidur. Sanskar masuk ke dalam rumah dan dia langsung menuju ke kamarnya. Sanskar melihat Swara yang sedang tidur. Sanskar mengambil pakaian dari lemari. Sanskar terkejut ketika tak melihat pakaian Swara satupun di lemari.

"Dimana pakaian Swara, kenapa disini tak ada satupun?" kata Sanskar bertanya-tanya.

Sanskar ingin menanyakan itu pada Swara. Tapi dia mengurungkan niatnya itu karena dia tak mau mengganggu Swara. Sanskar mengambil pakaiannya lalu dia pergi ke kamar mandi.

ANTARA KAU DAN DIA [ TAMAT ]Where stories live. Discover now