Chapter 4 : Scandal

1K 486 232
                                    

*****

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

*****

"Breaking News. Ibukota kembali digemparkan oleh berita hangat yang saat ini menjadi perbincangan masyarakat. Pimpinan Watson Group tertangkap kamera sedang menemui seorang wanita yang belum diketahui identitasnya. Mereka diduga memiliki hubungan khusus dengan foto yang menampilkan keduanya sedang berpelukan. Para wartawan sejak pagi sudah mendatangi Watson Group untuk meminta penjelasan. Pasalnya, William Watson pernah mengatakan pada saat konferensi pers, bahwa ia tidak berniat untuk menikah lagi. Tidak sampai disana, beredar kembali foto dimana wanita misterius itu keluar dari ruang rawat William Watson. Setelah berita ini dirilis, Watson Group belum memberikan pernyataan resmi mengenai-"

Prang!

Layar televisi seri C Seed 201 itu pecah setelah terkena lemparan gelas yang berisi Vodka. Kim memijat pelipisnya, napasnya tak beraturan setelah mendengar berita tersebut.

Niatnya untuk bersantai di rumah malah berakhir dengan berita yang membuat emosinya memuncak, ini benar-benar di luar dugaannya. Kim tidak pernah menyangka kalau ayahnya menyembunyikan hal seperti ini darinya. Tentu saja ia tidak akan tinggal diam.

Ponselnya berbunyi dengan panggilan dari Emma.

"Kim, apa kau baik-baik saja?!" tanya Emma di seberang telepon.

"Pertanyaan macam apa itu?! I'm fine."

"Aku khawatir, saat ini para wartawan berusaha untuk menemuimu."

"Tenanglah, aku bukan anak kecil yang tidak bisa menjaga diriku sendiri. Ada seseorang yang harus kutemui, aku tutup teleponnya."

"Hei-"

Pip

Setelah memutuskan sambungan telepon secara sepihak, Kim bergegas ke kamarnya untuk berganti pakaian.

*****

Kim menemui Leon dan Edward di Phentouse yang sudah lama mereka beli untuk markas pribadi mereka. Hanya ada mereka bertiga, tanpa diketahui siapapun.

"Apa-apaan ini?!" Kim melempar artikel yang menampilkan sosok yang dikenalnya.

"Akhirnya, identitas orang misterius yang bertemu dengan Pimpinan Watson Group mulai mendapatkan titik terang, diketahui gadis itu penerima beasiswa di Universitas Columbia. Media terus mencari informasi hingga mereka mendapatkan salah satu foto di sebuah Coffee Shop."

"Berita ini baru saja dirilis beberapa menit lalu," ucap Leon.

"Pelayan itu? Hah, benar-benar tidak masuk akal! Bagaimana bisa ayahku berkencan dengannya?!"

Ambitious Girl (END)Where stories live. Discover now