Side Story - Vernon X .....

3.8K 349 30
                                    




"Kenapa kau memilihku? Memilih menghentikanku ditengah perjalananmu menuju sembuh?"

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Kenapa kau memilihku? Memilih menghentikanku ditengah perjalananmu menuju sembuh?"

"Aku tidak tahu.. Saat kita bertemu di rumah Joshua tempo hari salah satu bagian hatiku memanggilmu."

"Kau tahu? Aku berbeda dengan Joshua. Jika Joshua adalah pria impianmu maka salah jika kau memilihku. Meski kami saudara kau tahu kan aku dan dia sangat berbeda."

"Aku tidak pantas lagi berangan tentang pria impian. Mengetahui ada seseorang yang menerimaku saja aku sudah sangat bersyukur. Rasanya sangat tidak tahu diri jika aku meminta lebih dari ini."

"Kau cantik.. sangat cantik. Jadi orang baik ya mulai hari ini. Aku akan selalu bersamamu"

"Terimakasih Vernon..."

"Kau tahu? Kau tidak perlu mengatakan hal-hal semacam itu Hye Ji. Kita sudah membicarakan ini kan?"

Wanita itu tersenyum, aku memeluknya. Merasakan hangat tubuhnya yang balas mendekapku erat. Aku mengusap Surai cokelat miliknya, menyalurkan rasa sayang yang belakangan ini mulai tumbuh perlahan.

"Kau tahu Ver? Aku tidak sempurna seperti wanita lainnya. Aku terus merasa buruk. Dan tidak pantas."

"Berhenti mengatakan hal-hal semacam itu. Tidak ada wanita yang benar-benar sempurna. Mereka juga memiliki kekurangan."

Aku mendengarnya menghela nafas panjang. Masih bersembunyi di pelukanku.

"Hye Ji...."

"Hmmm?"

"Kita menikah ya? Aku ingin memilikimu. Seutuhnya."

Pelukan kami terlepas, dia menatapku. Perempuan itu menatapku dengan mata memerah menahan tangis. Aku mengusap sudut matanya yang mulai mengeluarkan air mata. Aku tersenyum mencoba meyakinkannya.

"Vernon... Aku...."

"Aku akan menunggu jika kau masih butuh waktu."

Dia tersenyum di tengah tangisannya. Aku mencoba menerjemahkan arti senyumannya. Apakah dia tengah bahagia? Atau masih berjuang sembuh dari lukanya?

"Aku tersenyum karena bahagia... Bahagia memilikimu."

Dan aku mendapat jawabannya. Arti senyuman itu.

Choi Hye Ji. Perempuan itu sebenarnya berada jauh dari radarku. Aku tidak mengenalnya, satu-satunya yang aku tahu tentang dia adalah mengenai permasalahanya dengan Joshua dan Hana. Itu sudah lama. Dan katanya baik Joshua ataupun Hana sudah memaafkan Hye Ji. Aku tidak pernah berencana untuk mendekatinya, tidak juga merencanakan sebuah masa depan dengannya. Tidak pernah. Bahkan bertemu dengannya saja menurutku itu hanya kebetulan. Bagiku dia hanya lewat, seperti banyaknya perempuan yang hadir di hidupku. Bagiku dia juga seperti itu. Ya meski perlahan aku tidak bisa lagi menganggapnya sebuah kebetulan.

MY HUSBAND - JOSHUA HONG (COMPLETED)Where stories live. Discover now