Chapter 19

1.4K 106 8
                                    

Semua karakter milik Masashi Kishimoto sensei
Thor cuma pinjam tanpa izin
Ide terinspirasi anime jadul
Genre : romance, ecchi, boyslove, gender bender
Pair : naruhina, narusasu, narufemsasu, shisuifemita
Sifat karakter berbeda dengan versi anime dan manga
Terkadang ooc
Cerita gaje author amatir
Typo bertebaran




Happy reading


Sasuke sudah siap untuk pergi ke London pagi ini. Ia mengenakan kaos dan celana panjang. Penampilan yang boyish untuk seorang perempuan secantik dirinya.

"Selamat tinggal, Konoha. Selamat tinggal, Naruto. Dan juga selamat tinggal cinta pertamaku. Aku tidak tahu apa aku akan kembali lagi ke tempat ini. Yang pasti..terimakasih,' gumam Sasuke berada di dalam mobil berangkat menuju bandara.

Sementara itu, Naruto yang terlihat lesu dan berwajah kusut sudah berada di mini market. Persediaan ramennya habis. Hatinya sangat terpukul mendengar kepergian gadis yang ia cintai meninggalkannya ke tempat yang jauh. Dendam mengikis cintanya.

Tak sengaja Naruto bertemu dengan Shikamaru saat berada di mini market.

"Selamat pagi, Naruto sensei," sapa Shikamaru.

Naruto menoleh. "Eh, Shikamaru. Selamat pagi juga."

"Aku tidak menyangka akan bertemu sensei di tempat ini. Aku pikir sensei ada di bandara," kata Shikamaru sambil memilah barang yang akan ia beli.

"Bandara? Untuk apa aku ke sana?" tanya Naruto. Heran.

Shikamaru menepak bahu Naruto. "Sasuke kan akan pergi ke London hari ini. Aku pikir sensei akan mencegahnya. Tapi sepertinya tidak. Perasaan suka Sasuke kepada sensei kan masih bertepuk sebelah tangan," ucap Shikamaru. Menyindir Naruto.

Deg. "A-apa katamu, Shikamaru? Sasuke baru pergi hari ini? Tapi kemarin aku ke rumahnya, dia sudah tidak ada," bantah Naruto tak percaya.

"Terserah kalau sensei tidak percaya. Tadi pagi ia berpamitan pada kami kalau dia akan pergi hari ini dan sekarang ia sudah berada di bandara untuk take off," jelas Shikamaru.

"Aku.. Aku akan pergi mencegah Sasuke. Aku harus memperbaiki hubunganku dengan Sasuke. Terimakasih, Shikamaru. Aku pergi dulu," ujar Naruto pergi ke kasir lalu memesan taksi untuk pergi ke bandara menyusul gadis yang ia cintai.

Shikamaru menghela nafas kemudian menelepon seseorang. "Naruto sensei sudah pergi. Semoga saja ia dan Sasuke bisa bersatu. Aku tidak mau Sasuke menderita lagi dengan cinta bertepuk sebelah tangan," kata Shikamaru berbicara dengan seseorang.

Tut. Orang yang dihubungi Shikamaru memutuskan panggilannya.

"Tidak akan kubiarkan Sasuke dan Naruto bersatu. Enak saja setelah melukai Sasuke, dia mau mengejarnya. Hm, lihat saja. Apa yang akan terjadi pada guru muda kejam itu? Hm. Sasuke akan jadi milikku," kata seseorang yang identitasnya tak diketahui.

Orang itu menghubungi seseorang yang sudah beberapa hari ini mengikuti Naruto secara diam - diam.

Naruto sudah berada di dalam taksi. Ia meminta pada sopir taksi agar melaju lebih cepat.

'Sasuke, tunggu aku. Aku.. Tidak akan membiarkanmu pergi karena aku mencintaimu,' suara hati Naruto. Ia terlihat begitu antusias dan yakin jika Sasuke mau padanya.





Tiba - tiba sebuah mobil dengan berkecepatan tinggi melaju dari arah sebaliknya menabrak mobil yang Naruto tumpangi. Sopir taksi tidak bisa menghindari mobil tersebut. Alhasil terjadilah tabrakan. Mobil yang Naruto tumpangi berhasil ditabrak. Sang sopir tewas di tempat. Sedangkan Naruto, tubuhnya ke luar dari mobil dan menggelinding di jalan aspal. Nyawanya masih selamat meski darah mengalir dari kepalanya(Mohon maaf. Thor kurang bisa bikin scene kecelakaan).

Kutukan Cinta 18+(end) Where stories live. Discover now