Chap 36

938 82 9
                                    

Semua karakter milik Masashi Kishimoto sensei
Thor cuma pinjam tanpa izin
Ide terinspirasi anime jadul
Genre : romance, ecchi, boyslove, gender bender
Pair : naruhina, narusasu, narufemsasu, shisuifemita
Sifat karakter berbeda dengan versi anime dan manga
Terkadang ooc
Cerita gaje author amatir
Typo bertebaran

.

Happy reading



Sungguh tak disangka. Sasuke yang sangat mengharapkan kedatangan Naruto, harus menghadapi kenyataan pahit. Besok ia harus menikah dengan Boruto. Naruto tidak pernah datang lagi setelah dilukai oleh bodyguard Itachi dan itu sangat melukai hatinya.

"Si dobe itu cintanya apa hanya di mulut saja?! Besok aku akan menikah dengan si pirang brengsek Boruto. Dan juga.. Ingatan Naruto.. " gumam Sasuke. Ia pun berpikir sejenak. "..apa ingatannya tentangku hilang? I-itu tidak mungkin terjadi!"

Sasuke bergegas untuk pergi namun kamarnya dikunci. Sang kakak khawatir jika adiknya akan kabur sebelum hari pernikahan tiba.

💢"Nee san sangat tak berhati dan berperikemanusiaan!! Awas saja kau, nee san. Aku akan mendobrak pintu kamarku!" teriak Sasuke.

Brukh. Sasuke mencoba mendobrak pintu kamarnya. Alhasil bukan pintu kamarnya yang terbuka malah pundaknya yang sakit. "Kenapa ini tidak berhasil? Dulu waktu sma aku selalu berhasil melakukannya."

Sasuke tersenyum. "Ops. Aku lupa. Sekarang aku kan seorang gadis. Hihi."

Pantulan dirinya di cermin mengedipkan sebelah mata. "Bukan saatnya untuk melakukan hal konyol. Aku harus segera ke luar dari sini."

Saat Sasuke hendak mencoba kembali mendobrak pintu kamarnya, pintu terbuka dari luar.

"Imouto, ikut nee san ke rumah sakit. Besok kau akan menikah dengan Boruto. Jadi aku izinkan kau bertemu dengannya di rumah sakit. Keadaannya sedang sekarat," ujar Itachi dengan wajah datarnya.

"Apa?" Spontan Sasuke meneteskan air mata lalu berlari secepat kilat.

"Hm, gadis itu benar - benar membuatku kesal. Kalau besok dia tidak menikah dengan Boruto, aku tidak akan mungkin mengizinkannya untuk pergi menemui Naruto." Itachi menyuruh beberapa bodyguardnya untuk mengikuti adiknya karena takut Sasuke kabur.

Sasuke pergi ke rumah sakit dengan naik motor. Ia tampak begitu menawan dengan pakaian serba hitamnya. Jaket dan helm hitam.

'Naruto, aku harap kau tidak dalam kondisi yang buruk. Bertahanlah,' batin Sasuke. Ia menyalakan mesin motor lalu melaju dengan kecepatan standar. Jika kecepatan penuh, takut kecelakaan dan kena tilang. Dia sedang terburu - buru.

Para bodyguard Itachi mengikutinya dengan naik mobil.

Skip time perjalanan Sasuke ke rumah sakit. Yang pasti ia tidak berdebar - debar karena takut Naruto tidak selamat.

Sasuke tiba di rumah sakit. Ia langsung bertanya pada suster ruangan tempat Naruto dirawat. Setelah itu ia berjalan dengan langkah cepat menuju kamar Naruto dirawat.

Setibanya di sana, Boruto dan kedua orangtuanya telah berada di luar ruang rawat Naruto.

"Wah, aku pikir kamu tidak akan datang, calon istriku. Besok kan kita akan menikah," ucap Boruto langsung merangkul pundak Sasuke.

Pak. Sasuke menepis tangan Boruto. "Jangan menyentuhku, Boruto, karena sampai kapanpun aku tidak akan sudi menikah denganmu!" kata Sasuke dengan nada dingin dan menatap tajam pada sang calon suami.

Kutukan Cinta 18+(end) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang