[360°] - Chapter 19

244 42 3
                                    

ATTENTION!!!
Jangan lupa vote dan commentnya🌚

Happy reading yeorobun!

•••

Jimin dan Yunhee akhirnya sampai di kampus setelah kurang lebih 20 menit mereka menempuh perjalanan. Dua insan itu mendadak saling mendiami satu sama lain. Jimin duduk di kursinya sambil memainkan ponsel. Tidak lupa dengan earpods yang menutupi lubang telinganya. Mengabaikan kejadian yang terjadi antara dirinya dan Yunhee saat di mobil tadi.

Sementara Yunhee. Yeoja itu terdiam dengan pandangan kosong lurus ke depan. Niatnya ingin menggoda Jimin justru membawa– entahlah kesialan atau kebahagiaan untuk Yunhee pagi ini. Tapi intinya, Yunhee menyesal telah menggoda Jimin pagi ini.

Lebih tepatnya, menyesal dan bahagia. HAHAHA...

*Flashback...

"Yunhee?"

"Y-ya?"

"Aku mencintaimu. Boleh aku menciummu?"

Tubuh Yunhee menegang. Jantungnya berdetak dua kali lebih cepat dari sebelumnya.

"J-jimin— a-akuu..."

"Berhenti memanggilku dengan nama sayang. Aku tidak suka."

Yunhee mencoba mendorong tubuh Jimin agar menjauh darinya. Namun entahlah mungkin hari ini adalah hari kesialan, tiba-tiba saja Jimin kehilangan keseimbangannya saat tangan yang ia gunakan bertumpu mendadak terlepas dari sandaran kursi Yunhee.

Tubuh Jimin langsung jatuh menindih Yunhee begitu saja. Dan saat itu juga, Yunhee kehilangan ciuman pertamanya.

Ya. Jimin mencium tepat pada bibir Yunhee. Keduanya sama-sama terkejut. Terlebih lagi Yunhee. Yeoja itu melotot lebar ketika dirasakannya sebuah benda kenyal, tebal, dan sedikit lembab itu menyentuh bibir tipisnya.

Yunhee ingin segera melepaskan tautan itu akan tetapi Jimin dengan cepat menahannya, sambil berkata,

"Aku mencintaimu Hee-ya. Biarkan seperti ini. Aku ingin merasakannya."

Usai mengatakan itu. Perlahan mata Jimin terpejam seiring dengan bergeraknya bibir Jimin. Dengan penuh kelembutan, Jimin melumat bibir Yunhee.

Seakan terhipnotis dengan kelembutan yang Jimin berikan. Yunhee pun perlahan ikut memejamkan matanya. Menikmat permain bibir Jimin yang bergerak diatas bibirnya.

"Aku senang karena aku yang pertama merasakan ini. Aku sungguh mencintaimu Yunhee. Sungguh-sungguh mencintaimu." Ucap Jimin sebelum kembali menyatukan tautan bibir mereka.

Jimin kembali melumat bibir Yunhee. Pelan-pelan, Yunhee pun mulai membalas ciuman yang Jimin berikan padanya. Tidak tahu apa yang merasuki tubuh Yunhee saat itu. Tubuhnya seakan pasrah ketika Jimin memanjakan bibir tipisnya dengan kelembutan. Ya, kelembutan yang membuat Yunhee terhipnotis.

Merasa ciumannya direspon, Jimin diam-diam tersenyum dibalik aksinya. Hingga pasokan oksigen diantar keduanya hampir habis, Jimin langsung memutuskan tautan mereka.

Matanya menatap Yunhee dengan sendu namun penuh cinta. Dilihatnya yeoja yang ia cintai itu tengah mengatur nafasnya. Jimin tersenyum. Memperbaiki posisinya kemudian mengusap bibir Yunhee dengan lembut.

"Maaf aku kelewatan."

Yunhee menggeleng dan menunduk malu. "Tidak apa-apa."

Jimin kembali tersenyum. "Aku mencintaimu Min Yunhee."

³⁶⁰°𝐃𝐞𝐯𝐢𝐥 𝐭𝐨 𝐀𝐧𝐠𝐞𝐥 - 𝐏𝐚𝐫𝐤 𝐉𝐢𝐦𝐢𝐧 [𝐄𝐍𝐃✓] Where stories live. Discover now