52

938 140 120
                                    

Cue !

.

.

.

💜💜💜



"Tolong antar aku langsung ke rumah" kata Yoongi kepada Aera sesaat setelah mereka sampai ke dalam mobil dan masih di area bandara.

"Ne" jawab Aera

.

.

Seluruh koper milik BTS dikumpulkan di gedung Hybe untuk dibawa masing-masing manajer dan diserahkan kepada sang artis. Berhubung seluruh artis memilih pulang ke rumah masing-masing, maka manajer merekalah yang mengantarkannya, termasuk Aera dan manajer pribadi Hoseok.

"Kamsahamnida" ucap Aera kepada staf yang bertugas mengurusi koper artisnya itu.

"Aera-ya, kajja !" Ajak manajer pribadinya Hoseok.

Like father, like son. Ungkapan tersebut lumayan cocok disematkan kepada manajer pribadi Hoseok dan Hoseok. Karakter keduanya cukup mirip apalagi saat mengayomi yang lebih muda dari dirinya. Meskipun destinasi mereka berbeda, manajer pribadi Hoseok ini dengan sukarela mengantar Aera ke rumah Yoongi lalu ke flat-nya dan nanti ia sendiri yang akan ke rumah Hoseok untuk mengantarkan koper milik sang artis. Hal lain yang Aera syukuri memiliki senior seperti manajer Hoseok ini adalah bagaimana dia tanpa pamrih membantunya mengangkat koper besar milik sang artis.

"Salah satu keuntungan menjadi manajer Yoongi" kata senior Aera itu. Walaupun Aera dibantu, Aera pun tak mau lepas tangan begitu saja, ia yang menyusun koper tersebut dengan rapi di dalam mobil.

"Mwoyo, sunbae ?" Tanya Aera.

Setelah memasukan koper Yoongi, ia mengangkat koper Hoseok, "Kopernya tidak terlalu berat. Tak seperti Hoseok. Aigoo~ ucapnya sembari menepuk koper artisnya saat berhasil dimasukkan ke dalam mobil"

"Eiy ! Dia tidak membawa banyak peralatannya saja, seperti waktu tur di Eropa. Aigoo, jinjja ! Seperti pindahan rumah" balas Aera.

Manajer Hoseok menyingkir supaya Aera bisa menutup pintu belakang mobil.

"Oh, kalau waktu itu, kau tahu kan, Hoseok itu fashionista ? Meski aku selalu memuji gaya pakaiannya yang selalu keren, aku hanya tak tahan koper besarnya itu selalu berat. Apalagi saat disana, dia sering berbelanja" ungkap sang manajer.

"Aigoo~ untungnya artisku lebih suka belanja online" kata Aera sembari terkekeh.

Keduanya berjalan ke arah pintu yang berlawanan. Manajer Hoseok pada bagian kemudi, Aera sebagai penumpang disampingnya.

Manajer Hoseok melanjutkan, "Geunde.. Walaupun begitu, Hoseokie sering membelikanku pakaian mahal"

Aera menoleh, ia angkat satu ibu jarinya kehadapan sang senior, "Yokshi ! Uri sunshine kan memang baik hati"

.

.

Bel rumah dibunyikan Aera.

Ting... tong...

Tak sampai menunggu lama, pintu tersebut dibuka. Wajah cantik dari seorang wanita paruh baya menyapa pandangan si manis.

"Annyeonghaseyo, ahjummeonim" sapa Aera ramah. Ditangan kanannya menggenggam handler koper abu-abu milik si bungsu Min.

YUNGIVERSETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang