53

852 131 140
                                    

Cue !

.

.

.

💜💜💜

Bukannya istirahat, dengan kondisi bahu yang digips seperti ini,

Bukannya istirahat, dengan kondisi bahu yang digips seperti ini,

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Aera tak hentinya bergerak. Terkadang menyibak, mengintip, membuka sesuatu, tengkurap, berjongkok, menjinjit dan mengangkat di hampir setiap ruangan.

"Eodinya ?" Gumamnya sendiri.

Di flat itu, barang-barang dan rak-rak serta laci-laci terbuka dan terlihat seperti kapal pecah.

Ada yang tahu apa yang Aera cari ?

Benda berbentuk persegi panjang cukup tipis dan berbahan logam dengan isi 1TB berwarna keemasan yang dititipkan sang artis padanya, membuat Aera tak bisa istirahat dengan tenang. Ya, USB Yoongi tak ia temukan dimana pun.

Aera sempat duduk disisi ranjangnya sembari menutup matanya untuk mengingat dimana terakhir kali ia letakan benda tersebut. Memejam sejenak lalu ia buka kembali matanya, tatapannya langsung pada ruangan kecil yang jarang ia gunakan. Namun, sepersekiansekon, ia tampik pikiran, "Ayolah, Aera-ya. Tak mungkin di dapur" ucapnya.

Tetapi, motoriknya secara tak sadar bergerak ke arah ruangan tersebut.

Tak menemukan apapun selain peralatan makan yang sedikit, kepalanya pun bergerak ke arah kamar mandi. Sekali lagi, ia tampik pikirannya dan menggumam, "Micheoseo ? Mana mungkin sampai kau bawa ke kamar mandi !"

Dan lagi-lagi, Aera bergerak tak sesuai jalan pikirannya. Kamar mandi menjadi tujuannya untuk mencari USB Yoongi.

Tak jua menemukan meski sudah membongkar setiap selanya sambil berpikir keras. Aera bergerak keluar kamar mandi. Kala ia melakukan kegiatan tersebut, ponselnya berdering diatas kasur. Ia hela nafas untuk menetralkan degupan kuat dari jantungnya akibat cemas dengan yang terjadi.

Saat ia lihat nama yang tertera. Aera mencoba mengontrol diri.

Incoming call...




Woohyunie Oppa

"Ne, Oppa ?" Sambut Aera kala panggilan tersebut ia angkat.

"Sedang istirahat ?"

Aera menarik kursi di dekatnya sembari berkata dan duduk, "Ah.. geuge. Aku sedang mencari sesuatu"

Tatapan Aera begitu tak fokus.

"Yoongi dan yang lainnya sudah pulang. Semuanya berjalan dengan lancar disini"

Hanya kalimat terakhir yang terdengar olehnya dan ia balas seadanya, "Syukurlah"

Aera kembali berpikir keras.

YUNGIVERSETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang