the world of the familly (END)

25. larangan mommy

1

2

3

Let's read my story'

.
.
.

Author POV

Pagi yang indah untuk beraktifitas di keluarga manoban.

Jennie, sudah siap dengan pakaian kantornya dan dia sedang merias wajahnya sebentar di depan cermin sebelum turun untuk memasak sarapan untuk keluarganya.

Jennie, sedang memoleskan parfume merk Chanel ke baju dan tubuhnya.

Jennie, berhenti sebentar ketika dia merasakan aneh pada dirinya. Dia mencium sekali lagi parfume nya dan ya ampun! Dia merasakan mual ketika menciumnya.

"Uek! Uek!" Jennie, menutup mulutnya dan segera bangkit untuk menuju kamar mandi. Sangat bertepatan sekali dengan Lisa yang baru saja keluar setelah selesai mandi.

Jennie, menerobos masuk ke dalam kamar mandi dan itu membuat Lisa bingung dengan Jennie yang tiba tiba saja muntah disnaa.

"Hun? Apa kamu baik baik saja?" Tanyanya dan Jennie mengacungkan jempolnya.

Lisa, berbalik ke lemari pakaiannya dan dia perlu segera memakai pakaiannya untuk pergi ke kantor.

Setelah selesai berpakaian dengan kemejanya, Lisa ikut memoleskan parfum Celine miliknya. Dia memoleskan ya di pakaian dan tubuhnya juga untuk menambahkan kesan wangi di tubuhnya.

Jennie selesai muntah di kamar mandi dan dia keluar dengan wajah yang lemas. Lisa menoleh menatapnya.

"Kamu kenapa hun? Benar kamu tidak apa apa?" Tanyanya dan Jennie berjalan mendekati lisa. Dia mendecak pinggang dan memegangi keningnya yang sakit.

"Entahlah.. perutku mual tiba tiba setelah aku mencium parfum ku sendiri" katanya dan Lisa mengertukan dahinya.

"Benarkah?" Tanyanya memeriksa Jennie.

Jennie mengangguk dan menatap lisa. "Aku juga tidak tau kenapa, tapi biasanya tidak begini" katanya dan Lisa perlu memastikan apa parfume milik Jennie benar benar memiliki sesuatu sehingga Jennie mual.

Lisa, mencium aroma perfume Jennie dan sial! Dia akan ikut muntah disana.

"Ugh! Shit!" Lisa mendesis dan menutup mulutnya. Perutnya terasa mual tiba tiba bersamaan dengan perut Jennie yang juga mual tiba tiba.

Jennie berbalik lebih dulu menuju kamar mandi dan Lisa menyusulnya. Jennie, memuntahkan isi perutnya di wastafel sedangkan Lisa di closet. Sial! Mereka seperti dua ibu hamil yang mengalami morning sick.

Setelah selesai mengeluarkan isi perut mereka. Jennie maupun Lisa mencuci mulut mereka dan mengusapnya dengan tisu. Mereka mengatur nafas mereka sambil saling menatap hingga detik berikutnya mereka tertawa bersama. Seolah berbagi sel otak yang sama, Jennie langsung mengerti dengan tatapan Lisa.

"Yah! Kenapa kamu juga ikut muntah huh? Aku yang hamil disini, kenapa kamu yang seperti ibu hamil" Jennie berkata dan Lisa terkekeh kemudian mendekati Jennie.