46. Jeju Island

1.4K 175 19
                                    

1

2

3

Let's read my story

.
.
.

Author POV

Setelah perjalanan yang panjang, akhirnya Mereka sampai di pulau Jeju. Mereka turun dari pesawat dan menuju ke tempat pengambilan koper untuk mengambil masing masing barang mereka.

"Huahhh!! Akhirnya kita sampai guys!" Steve berkata dan meregangkan otot ototnya. Dia tidak pernah memudarkan senyumnya.

Haruto, membuka kamera ponselnya dan memulai untuk membuat video vlog.

"Annyeong yarobun! Welcome back to my YouTube channel. Sekarang.. kita sedang berada di bandara Jeju.. dan kita sedang menuju untuk mengambil koper yarobun" katanya layaknya dia adalah YouTuber handal.

Lisa dan kelompoknya di belakang menggandeng Masing masing pasangan dan anak anak bagi mereka yang sudah memilikinya, tapi yang belum memilikinya mereka jalan sendirian.

Mereka sampai di tempat pengambilan koper. Nanon melihat sang kekasih dan dia akan membantu kekasihnya untuk membawa kopernya.

Sebelum dia melangkah, jennie sudah lebih dulu menahan tangannya dan memelototi anak itu.

"Mau kemana kamu?! Bantu mommy dan dada untuk membawakan barang barang" katanya tajam dan nanon memgertukam dahinya kemudian melepaskan tangan sang ibu. Lisa, hanya terkekeh disana dan menunggu koper mereka tiba.

"Ck! Ada teman temanku! Mereka akan membantumu mommy" katanya dan Jennie melotot tajam kearah anak itu.

"Yah! Kau_"

"Guys! Bantu mommy dan dada ku untuk membawakan barang barang! Cepat!" Perintahnya layaknya seorang majikan pada pesuruh.

"Siap bos!" Haruto dan Steve berkata bersamaan dan mereka segera melangkah menuju kearah Lisa untuk membantu keduanya membawa barang barang.

"Yah! Kenapa kau begitu kejam pada teman temanmu huh?! Mommy menyuruhmu nanon!" Jennie berkata tajam dan anak itu tersenyum lebar.

"Mommy ku sayang... Itulah gunanya aku sebagai ketua kelompok geng motor. Meraka akan nurut padaku. Lagipula, mereka dengan senang hati melakukannya sebagai imbalan di ajak jalan jalan. Bukan begitu teman teman?" Nanon berkata dan keduanya menyengir Disana.

"Ya ma'am.. tenang saja.. kami tidak keberatan membantu" steve berkata dan itu membuat Lisa tertawa terbahak bahak. Ya ampun! Kelakuan nanon memang menurun darinya.

"Tapi nanon_"

"Aku bantu kekasihku dulu ok? Jika butuh sesuatu katakan pada para idiot ini.. aku mencintaimu mommy" katanya dan pergi begitu saja meninggalkan Jennie dan Lisa menuju ke tempat kekasihnya.

Jennie menganga tak percaya dan mendengus kesal dengan ulah sang anak. Ya ampun! Anak itu lebih memilih untuk membantu kekasihnya dari pada ibunya sendiri? Sial! Jennie benar benar tidak habis fikir.

Lisa memeluk pinggang Jennie dan menyimpan satu tangannya di saku hoodienya. Dia terkekeh melihat ulah sang anak yang membuat ibunya kesal. "Biarkan saja hun.. biarkan dia senang" katanya dan Jennie tetap menatap anak itu kesal. Nafasnya memburu dan tangannya menyilang di dada.

the world of the familly (END)Where stories live. Discover now