37. KEPUTUSAN BERAT

25 6 1
                                    

Pic : Yuri Sahkila, sedang bertahan antara dua pilihan.

Pic : Yuri Sahkila, sedang bertahan antara dua pilihan

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Hidup itu cuman sekali. Nikmati selagi masih bisa. Manfaatkan sebaik mungkin. Ciptakan momen bahagia. Jangan lupa, bersyukur!"
—Yuri Sahkila

VOTE DULU ⚠ BACA PERLAHAN 2100 KATA ⚠ RAMAIKAN DENGAN KOMEN DAN JANGAN LUPA SHARE KE BESTIE KALIAN
CMIIW - Correct Me If I'm Wrong

___________________________

37. KEPUTUSAN BERAT

__________________________

     "MASIH BERSAMA SONATA!" ujar Jakti di bus bagian depan sana layaknya kenet menghibur para penumpang. "SKRRTTT!"

     'Jep ajeb ajeb'

     Murid dari jurusan Akuntansi kini tengah mengangguk-angguk heboh menikmati jeda lagu dangdut menjadi versi DJ. Kalem? Duduk manis. Kondisi luar bisa disaksikan lewat jendela bus high deck yang masih belum tertutup gorden. Hari sudah malam membuat bus yang melaju dengan kecepatan tinggi nampak ramai dalamnya. Lampu disko terpasang di atap bus tempat mereka duduk. Saat loose gas, bus itu melaju lancar tanpa hambatan.

     Delapan belas bus berjalan berurutan melewati jalanan di malam hari menuju tempat destinasi acara study tour di Bali. Semua kelas XI diberi kebebasan untuk mengikuti study tour.  Dominan dari mereka banyak yang ikut dibimbing satu guru tiap busnya. Ada enam jurusan, satu jurusan enam kelas terdiri dari 30 an murid.

     Bus high deck berwarna merah, hitam dan putih itu didominasi warna merah. Perpaduan warna yang klop. Satu bus menampung 60 penumpang. Satu jurusan menempati tiga bus. AK 1 bersama AK 2 dan seterusnya ganjil genap. Jurusan yang sama berada di bus yang sama. Bismen kebanyakan cewek, Teknik kebanyakan cowok dan Farmasi seperti Bismen.

     XI AK 5 di depan, XI AK 6 di belakang. Itu ketentuan pembagian tempat duduk dari sekolah. Tapi diabaikan. Mereka duduk terserah dimana saja karena sudah akrab selalu bertemu kala di sekolah sebab kelas bersebelahan. Hanya ada empat cowok. Asalnya juga dari XI AK 6. Mereka adalah Jakti, Sakya, Pandu dan Dito yang duduk di kursi penumpang belakang sendiri. Diam kalau tidur, jika tidak keluyuran dalam bus sampai ke depan sana modusin cewek.

     "Ri, minta tisu," kata Jakti pada Yuri yang duduk bersebelahan dengan Caitlyn. Tangan Jakti satu di sandaran kursi depan satunya di sandaran kursi Yuri.

     "Paling cuman modus, Ri. Kalo jadi lo, gak gue kasih," ujar Caitlyn yang duduk di dekat jendela.

     "Wle," ledek Jakti pada Caitlyn setelah menerima tisu dadi Yuri.

     Bus nge-rem halus membuat penumpang terdorong ke depan secara perlahan tapi tidak dengan Jakti yang dramatis terdorong ke depan sana sampai turun di sebelah kursi kemudi. Ada yang tertawa ada yang malu punya teman seperti itu.

Playboy TsundereWhere stories live. Discover now