53 (cerai)

227 13 4
                                    

Seminggu berlalu dari pertemuannya dengan jiwon, kini Yoongi mewakili hana untuk datang ke persidangan perceraian yang dilaksanakan pagi ini

Yoongi tidak sendiri, namja itu datang bersama NamJoon karena hanya dia satu-satunya adik yang menurutnya lebih normal di bandingkan dengan yang lainnya. Sedangkan Seokjin dan adik-adiknya yang tersisa bertugas untuk menjaga hana yang kini mempersiapkan beberapa barang bawaannya untuk menuju Daegu

Yoongi memang akan membawa hana menuju Daegu hari ini, meski berat untuk meninggalkan seoul dan juga taehyung. Hana rasa perkataan Yoongi ada benarnya. Disana akan ada eomma dan juga appa Yoongi yang bisa menjaganya 24 jam tanpa henti.

Lagi pula orangtua lebih tau apa kebutuhan yang di perlukan oleh ibu hamil. Terlebih usia kehamilan hana yang masih muda membuat nya harus dijaga extra hati-hati. Dan selama tinggal seminggu dengan dirinya dan saudara abstrak nya Yoongi rasa hana tidak aman. Karena tingkah ke5 manusia gila itu tidak bisa dipastikan, kebanyakan tidak masuk fikri di luar nurul dan tidak sesuai dengan perkiraan BMKG

Sehingga Yoongi merasa eomma dan appanya yang belum memiliki cucu akan senang direpotkan oleh hana. Hitung-hitung sebagai ajang latihan untuk menjadi kakek dan nenek setelah Yoongi resmi diterima oleh hana nantinya. Entah kapan itu akan menjadi kenyataan, tapi Yoongi tidak pernah lelah untuk terus berdo'a kepada Tuhan agar hana cepat menerima ajakannya untuk menikah 

Sedangkan kini, di luar tempat persidangan NamJoon berulangkali harus menyipitkan matanya ketika sinar matahari yang begitu menyilaukan mengenai wajahnya. Saat ini keduanya memutuskan untuk diluar menunggu satu personil lagi yang akan menjadi kunci kesuksesan dari hancurnya seorang kim brengsek taehyung

Baik NamJoon maupun Yoongi sudah dari jauh hari mempersiapkan segalanya, termasuk proyektor yang akan mereka gunakan untuk menayangkan rekaman pengakuan dari jiwon tentang tindakan yang memang sengaja dirinya lakukan.

Melihat jiwon tidak kunjung datang seketika itu juga NamJoon menjadi curiga

"Jangan-jangan dia ga dateng"
Yoongi yang acuh mengendikkan bahunya tidak mengerti harus menjawab apa, saat dirinya juga bingung perkataan jiwon bisa dipercaya atau tidak . Pasalnya ini sudah lebih dari setengah jam dirinya menunggu dan belum ada kejelasan apapun

"Omongan do'a, kalo mau ngomong yang bagus-bagus aja"
Ucap Yoongi mengingatkan

"Gini aja, gw infoin kedia kalo kita ke dalem duluan Hyung. Keburu mulai nanti sidangnya"
Yoongi melihat jam yang bertengger mewah di tangannya, pukul 9 lebih 5 menit, sidang hari ini dijadwalkan tepat pukul 9 lebih 10 hanya 5 menit waktu yang tersisa sedangkan jiwon belum juga datang. Merasa perkataan namjoon ada benarnya, kedua namja itu memutuskan untuk segera masuk ke ruangan persidangan.

Dan saat pintu dibuka, sambutan hangat didapat oleh keduannya. Tepat di kursi paling depan sudah duduk dengan bahagianya taehyung juga irene yang bersebelahan dengan Anna ibu Taehyung. Mereka nampak sesekali bercanda, membuat Yoongi memilih duduk jauh dibelakang. Agar matanya tidak ternodai oleh kelakuan brengsek taehyung.

NamJoon yang melihat hal yang sama juga harus dibuat bergidik ngeri saat kedapatan beberapa kali taehyung mendaratkan kecupan di kening irene. Batinnya bergejolak ingin segera memberitahukan kebenaran pada taehyung.

"Lihat adik lo Hyung, nyosor pelakor"
NamJoon sedikit berbisik, menjaga ucapannya agar tidak terdengar oleh orang lain yang berada di persidangan. Termasuk para wartawan yang mungkin sengaja taehyung undang untuk menyaksikan sidang perceraiannya.

"Ga main-main Hyung, wartawan di undang buat malu-maluin diri sendiri"
Lanjut NamJoon yang begitu yakin niat taehyung untuk mengundang wartawan agar hana di hujat oleh semua orang. Dengan begitu rasa kekecewaan taehyung yang tidak mendasar bisa dibalas kan dengan cara yang salah. Justru hari ini mereka akan memastikan taehyung menanggung penderitaan yang sebesar-besarnya

Kim TaehyungWhere stories live. Discover now