.kim apartemen Pukul 19:00 KST
Hana menatap bangga jejeran piring yang berisi masakan buatannya sendiri.tak di sangka-sangka keraguanya tadi berbuah manis.hana berharap semoga saja ini tidak mengecewakan.
"Semoga saja"
Ucapnya sambil sesekali menengok jam yang tergantung tak jauh darinya.
Sudah pukul 7 malam,dan suaminya blm kunjung pulang.memang dia tidak mengetahui kehidupan perkuliahan.karena faktanya dia lebih memilih fokus menjadi istri yang baik untuk taehyung.
Cklekk
Lamunannya pecah.hana segera bangkit dari duduknya menghampiri seseorang yang sangat diharapkannya adalah sang suami.
"Tae-ohhh,eomma"
Ucap Hana tersenyum canggung
"Silahkan masuk eomma"
Hana membuka lebar lebar pintu apartemennya mempersilahkan Anna masuk.
"Terimaksih sayang"
Ucap Anna ramah.hana tersenyum mengangguk.
"Apa eomma sudah makan?"
Tanya hana saat keduanya sudah sampi di ruang tamu apartemennya juga taehyung.
"Ehmm,belum.eomma kesini ingin mengantarkan bahan makanan.mungkin bisa untuk 1 bulan kedepan"
Ucap Anna berlalu ke dapur.sedang hana hanya mengikuti,dengan sebelah tangannya yang membantu membawakan satu kantung plastik besar berisi belanjaan.
"Wahh...wahh"
Sesampainya di dapur, Mata Anna berbinar melihat meja makan sudah dipenuhi dengan beberapa masakan yang terlihat enak.Anna menatap menantunya bangga
"Ini kau yang memasak?"
Hana hanya mengangguk malu mengiyakan pertanyaan ibu mertuanya.
"Tak disangka kau pandai memasak sayang"
Anna mengelus pelan ujung kepala hana
"Tae dimana?apa sudah makan?"
Hana menggeleng
"Belum pulang eomma,mungkin tugasnya banyak"
Anna mengangguk
"Yasudah kita tunggu saja"
"Eomma"
Panggil hana pelan
Anna menengok melihat sepotong telur gulung di piring kecil yang di berikan hana untuknya
"Mau mencobanya untuk ku?"
Tanya hana ragu,Anna tersenyum mengambil alih piring dari tangan hana
"Tentu"
Jawabnya antusias
Anna menyuap habis sepotong telur gulung buatan hana
"Bagimana?"
Tanya hana cemas melihat raut wajah ibu mertuanya sedikit berbeda dari sebelum memakan telur gulung buatannya.
"Ini enak hana"
Hana tersenyum lega,setidaknya masih ada harapan untuknya
Semoga ini salah satu awal yang sudah di rencanakan Tuhan untuknya.
"Lain kali eomma ajarkan aku memasak makanan kesukaan oppa ne?"
Anna mengangguk
"Pasti"
Keduanya tertawa lepas. Anna sesekali menceritakan betapa menggemaskannya taehyung kecil dan juga menunjukkan foto yang berada di ponselnya.ketika taehyung lahir,belajar berjalan,memakan makanan pertamanya dan ketika taehyung tumbuh menjadi lelaki yang begitu tampan layaknya saat ini.
Tanpa sadar keduanya melupakan kehadiran seorang namja yang juga tertawa melihat interaksi keduanya.
"Ekhmmm"
Dahemnya memecah tawa Anna juga Hana
Kedua wanita itu menoleh
"Ahh tae"
Anna mengisyaratkan putranya untuk mendekat.
"Lihatlah hana memasak untukmu"
Ucap Anna berbinar.taehyung mendekat mengapit lengan istrinya
"Terimaksih sayang"
Ucap taehyung sambil mengusap ujung kepala hana.
"Kau memang yang terbaik"
Taehyung menunjukkan dua jempolnya membuat hana terkikik geli.
"Jadi tunggu apa lagi?mari makan"
Ajak taehyung antusias.
Hana mengangguk mengambilkan suami juga ibu mertuanya semangkuk nasi juga lauk yang sudah susah payah di buatnya.
YOU ARE READING
Kim Taehyung
Random"Terimakasih telah mempercayakan dia padaku Tuhan.meski mencintainya hanya sebatas kesabaran, aku bersyukur bisa menemaninya di sisa bahagiaku yang hanya permainan baginya, perjelaslah jalan hidupnya dan pertemukan suamiku dengan wanita yang di cint...
