16 (Janji Taehyung)

325 21 0
                                    

Dua hari setelahnya.

"Kemarilah, di cafe biasanya"

"Jangan ajak siapapun"

"Mengerti?!"

Tut.

Namja itu segera mematikan ponselnya dan fokus dengan kameranya yang menangkap sesuatu hal janggal berjarak 2 meja darinya.matanya terus merotasi mengawasi sekitar takut aksinya disadari.sesekali dia menggerakkan kameranya acak menipu beberapa pasang mata yang memperhatikannya penuh selidik.

"Aishhh...kemana jimin ini"
Ucapnya gelisah, dia mencoba kembali menghubingi nomor jimin.tetapi tidak aktif

"Tidak aktif?"
Namja itu mendecih

"Sombong!"
Ucapnya gusar

Tetapi setidaknya namja itu bisa bernafas lega melihat hasil bidikannya yang akurat.kedua wajah tokoh yang tersaji dihadapannya jelas telihat di kamera mahalnya.

"Awas kau jim"
Ancamnya entah pada siapa, nyatanya namja menyebalkan itu belum juga datang
Percayalah, sudah banyak rencana yang ada di otak yoongi untuk memberi pelajaran kepada teman sombongnya itu

"Hai bro"
Yoongi menoleh mendapat sapaan dari jimin yang di iringi pukulan di bahu kanannya. Matanya melihat arlojinya yang menunjukkan lewat 10mnt. Tidak ingin membuang waktu lagi yoongi memilih memaafkan jimin kali ini

"Aishhh....duduklah"
Kesal yoongi. Jangan pikir kesalnya sudah hilang walau batinnya tadi mengatakan akan memaafkan jimin. Sampai matipun yoongi pasti akan mengingat kejadian ini karena otak namja satu ini benar-benar genius. Dan pasti ketika berkumpul di basecamp masalah ini akan kembali di ungkit. Ya begitulah genius yoongi dengan jalan pikirnya yang sedikit menyebalkan

"Pindahlah ke sampingku"
Jimin yang baru datang dan terus di suruh-suruh oleh yoongi hanya menggeleng dan mengambil segelas ice americano milik yoongi dan dengan kurang ajarnya meneguknya sampai tandas tanpa menyisakan sedikitpun untuk yoongi sang pemilik yang baru meneguknya 3 kali

"Sopan?"
Jimin memandang yoongi bingung.sorot sipitnya seolah dengan kurang ajarnya meminta yoongi untuk memikirkan jawabannya sendiri

"Dasar brengsek"
Umpat yoongi

"Menengoklah kebelakang"
Ucap yoongi malas yang sayangnya tidak di gubris oleh jimin yang sibuk menyendok bongkahan es di gelasnya

"Lakukan!"
Tegasnya membuat jimin membalik dengan 2 pipi yang terisi bongkahan es berukuran sedang. Demi apapun yoongi bersumpah tidak akan melibatkan jimin dalam segala urusannya, apapun itu. Sekarang di tahu jimin hanya menyusahkan dan membuat malu, tidak lebih!

"Apa yang kau lihat?"
Tanya yoongi memastikan pasalnya
Mata sipit jimin tak mengerjap sama sekali setelah kembali berbalik menghadapnya

"Itu bersama itu"
Ucap jimin membuat yoongi kembali menyuruh jimin duduk di sebelahnya dengan isyarat matanya

"Ahh baiklahh"
Jimin berpindah di samping yoongi dan mengamati objek yang di sajikan di hadapannya

"Sudah berapa lama hyung?"
Yoongi melihat arloji di pergelangan tangannya

"Setengah jam yang lalu"
Jimin mengangguk memperhatikan sekelilingnya

Kim Taehyungजहाँ कहानियाँ रहती हैं। अभी खोजें