28. Coco

2.2K 129 0
                                    

.
.
.
"Bunda,Mami,Momy sedang memasak apa" tanya seorang gadis cantik Yang berusia 25 tahun putri satu satunya dari Johan RAISA ALEXANDRIA LEXAM dan cucu perempuan pertama tuan besar LEXAM. Sosok ceria, murah senyum dan ramah di tambah Raisa adalah seorang model ternama. Tapi jangan salah dengan sifat sifatnya karena setiap keturunan lexam mempunyai sisi lain dalam dirinya.

"Ahh Raisa kami akan memasak dengan menu utamanya rendang, ayam bakar,dan soto kau ingin membantu nak"ujar sang Mami atau istri dari savier yang bernama LUSIANA DEWANGSA LEXAM seperti kebanyakan wanita sifatnya tidak berbeda jauh dari para istri dan menantu lexam yang lain meski tentu ada perbedaan mungkin Lusi sedikit cerewet apalagi terhadap kesehatan karena memang suaminya seorang dokter beda dengan Risa yang pemberani dan Sarah yang lemah lembut.(Mungkin,)

"Kalau gitu Raisa ingin ikut membantu yah" ujar Raisa

"Tentu sayang Raisa bisa membantu bunda memotong sayuran" ujar Risa

"Iyaa itu benar nanti jika terlalu banyak memasak kulit mu bisa kusam kan Risa seorang model" ujar sarah sang momy

"Ahh momy tidak akan lagian kan Risa ingin membiasakan diri supaya bisa beradaptasi saat nanti sudah menikah lagian ini hanya karir Raisa sementara mom" Raisa penjang lebar sambil memotong sayurannya.

"Itu benar sekali Raisa" ujar Lusi

Setelahnya mereka melanjutkan masak mereka dengan sedikit berbincang bincang
.
.
.

Di lain tempat

"Eunghh Abwang" Jay mengerjap menyesuaikan cahaya yang menyilaukan matanya. Saat penglihatannya jelas Jay merasa ada berat di bagian perutnya dan saat di lihat itu adalah tangan seseorang dan langsung melihat ke sebelah kanan ternyata ada sang ayah yang tenang tertidur sambil memeluknya.

Jay dengan hati hati menyingkirkan tangan besar sang ayah dan turun dengan susah payah kerena ranjang yang cukup tinggi dengan mulut yang terus mengemut pacifiernya tanpa sadar.

Setelah Jay turun Jay beranjak mendekati pintu keluar kamar tersebut.

Ceklek

Ceklek

Plop

"Ughh susah bukanya..."

"Apa Jay bangun kan ayah saja ya"

"Tapi sepertinya ayah sedang lelah nanti Jay ganggu tidur nya terus bagaimana dong" guamam Jay  ntah berbicara pada siapa

Tanpa Jay sadari ada yang tersenyum kecil mendengar tingkah Jay itu adalah Johan ia memang sudah terbangun dari tidurnya saat Jay melenguh tadi ia hanya pira pura tidur untuk mengetahui apa yang akan bayi besarnya ini lakukan.

"Mmm yaa sudah Jay tunggu ayah bangun saja" ujar Jay berjalan kembali menuju sofa sambil memasukan kembali pacifiernya. tapi langkah mungilnya terhenti melihat tas beruang berisi perlengkapan miliknya yang selalu di bawa sang Abang.

Jay mendekat dan mengambil tas itu dan membukanya.

"Wahh Lego Jay ehh ada coco juga"Jay antusias karena ternyata ada mainan mainan di dalam tas tersebut termasuk coco nya yaitu boneka beruang coklat kecil pemberian Abang sulungnya sebelum berangkat pergi ke luar negri supaya Jay tidak ngambek padanya tapi memang karena abim lupa saat itu jadi bonekanya di terima oleh Jay saat Abang sulungnya berbicara lewat telpon saat berada di kediaman Avalon beberapa hari yang lalu.

"Wahh Lego Jay ehh ada coco juga"Jay antusias karena ternyata ada mainan mainan di dalam tas tersebut termasuk coco nya yaitu boneka beruang coklat kecil pemberian Abang sulungnya sebelum berangkat pergi ke luar negri supaya Jay tidak ngambek pada...

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Jayden Novandra Lexam (Transmigrasi) EndWhere stories live. Discover now