Chapter 4 ~ The Deal With The Devil

4K 261 5
                                    

Crystal P.O.V
"What?" Sepertinya aku telah mengetahui mengapa ia selalu mendapatkan apa yang di inginkannya. Bagaimana ia tidak mendapatkan nya kalau ia sangat keras kepala, tidak mau menyerah dan sungguh menyebalkan.

"M-maafkan kami Mr. Knight. Kami akan mengembalikan pekerjaan nya" direktur utama beserta yang lain langsung menunduk minta maaf kepada kami berdua.

"Baiklah, kali ini jika kalian berani macam-macam dengannya maka kalian akan tahu konsekuensinya" dia semakin mengeratkan tangannya pada pinggang ku.

"Tunggu dulu, siapa yang bilang kalau aku ini adalah tunangan mu? Dan aku juga telah di pecat dari sini, lebih baik aku kembali bekerja di rumah sakit di California daripada bekerja di rumah sakit yang lebih mementingkan status daripada nyawa orang lain" ucap ku dengan kesal karena sedari tadi mereka berbicara seolah aku tidak ada di sini.

"Kata ku, dan kau tidak boleh kembali ke sana karena kau tidak boleh jauh dari ku. Atau kau ingin rumah sakit ini, jadi kau bisa mengaturnya sesuka mu hm?" Perhatian nya sekarang terarah pada ku dan ekspresinya seperti mengatakan untuk tidak memperpanjang perdebatan mereka seperti biasanya. Aku berhasil melepaskan tangannya dari pinggang ku, dan aku langsung menjauh dari nya.

"Seperti yang telah ku bilang, aku tidak akan menikah denganmu. Aku tidak butuh rumah sakit mu, aku lebih memilih kembali ke rumah sakit orang tua ku daripada berada di sini lebih lama dan menjadi psychopath sepertimu. Jadi camkan ini Ace Kingston Knight, aku Crystal Ann Hemsworth tidak akan pernah mau menikah denganmu walaupun kau manusia terakhir di bumi ini" kemarahan ku sudah tidak dapat ku kendalikan apalagi saat ia berkata ingin memberikan rumah sakitnya, ia pikir aku seorang wanita mata duitan yang mengejar hartanya.

Walaupun aku kelihatan berlebihan tapi aku sudah tidak memperdulikan nya lagi. Ia sama sekali tidak terlihat kesal karena malu atau apapun melainkan ia malah menyeringai senang dengan wajah tampannya itu. Aku langsung mengambil barang ku dan menghiraukan kekagetan semua orang untuk keluar dari rumah sakit itu. Aku yakin kejadian ini menjadi berita paling heboh di New York dan aku berharap berita ini tidak sampai ke telinga keluarga ku karena aku yakin dengan pasti orang tua ku akan langsung terbang ke sini dengan pesawat pribadi mereka.

"Hei, kau benar-benar hebat. Bilangnya no date ternyata langsung straight ke pelaminan hahaha" tawa Bella tidak berhenti-henti setelah membaca berita kejadian kemarin.

"Hei bitch, aku sedang kesusahan dengan stalker kau malah tertawa dengan puas" aku melempar bantal ke muka nya agar dia berhenti tertawa.

Aku benar-benar dalam masalah besar di sini. Psychopath satu itu pasti akan membuat seluruh rumah sakit di New York tidak akan menerima ku karena telah menolaknya. Aku tidak bisa menjadi pengangguran terus menerus karena aku harus memenuhi kebutuhan hidup ku dan aku tidak mungkin bergantung dengan orang tua ku karena aku sudah dewasa. Aku ingin lihat siapa yang akan menang di game ini, antara aku atau dia yang kalah tapi yang pasti aku tidak mungkin kembali ke California tanpa ingatan ku.

"Sorry, sorry. Aku hanya tidak habis kalau kau akan mempunyai stalker dengan gelar no date mu itu" aku pun tidak habis pikir bisa mempunyai teman seperti kau yang sangat blak-blakan yang berbanding terbalik dengan sifat ku yang penutup.

"Terima kasih pujian nya, aku rasa lebih baik single daripada mempunyai suami yang psychopath" aku rasa lebih baik namanya memang di ganti karena nama Ace terlalu keren untuk orang seperti dia.

Setelah seminggu berlalu, kukira keadaan telah tenang. Mr. Knight tidak lagi menganggu dan berita tersebut langsung reda sebelum sampai ke telinga orang tua ku. Tapi hari ini, orang ini telah berada di depan pintu apartemen ku tepat di depan ku sekarang.

"Mr. Knight, ap-"

"Panggil saja Ace, kalau Mr. knight itu adalah ayah ku" ia memotong pertanyaan ku yang sedang menatap nya dengan kesal.

The Lost LoverTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang