Chapter 23: My Perfect Birthday

601 27 1
                                    

Author's POV

Hari itu adalah hari ulang tahun Layla, pada awal Desember. Pagi itu, pukul 8 , Layla masih memejamkan matanya. Tidurnya sungguh nyenyak dan ia tidak biasa tidur sampai sesiang ini..

...

Layla's POV

"Hoamm!!" aku menguap. Rasa dingin yang menusuk sampai ke tulang telah berhasil membangunkanku dari tidurku yang nyenyak.

Ku lihat Elle sudah tidak ada di ranjangnya. Ranjangnya sangat rapi.

Aku melihat jam digitalku.

"JAM 8!! Aku telat sekolah!!" aku segera mandi dengan air panas dan memakai seragam sekolahku lalu melilitkan syal hangatku di leher.

Aku melihat diriku di cermin. Aku rambutku masih acak-acakan. Aku pun menyisirnya sampai rapi.

Aku segera memakai kaus kaki dan sepatuku. Aku mengambil tas ransel dan segera menuju ke bawah.

...

Aku ke bawah berlari sambil melihat layar ponselku untuk melihat jam. Jika sudah melewati setengah 8 , aku berniat untuk tidak sekolah.

.

.

.

"HAPPY BIRTHDAY LAYLA!!" .

Tepat di depan ujung tangga di bawah terdapat ibu yang sedang memegang kue tiramissu. Di belakangnya terdapat sekumpulan orang-orang. Ayah tepat di belakang ibu, juga Elle dan Callista yang sedang libur. Aku juga melihat Laura, Caleb, dan Greyson! Mereka mereka tidak sekolah?

Aku terhenti di ujung tangga. Ulangtahunku!!!

"THANK YOU SO MUCH!!" seruku. Greyson, Laura , dan Caleb terlihat terkikik dan berbisik satu sama lain.

"Ada yang salah?" tanyaku.

Semuanya tertawa..

Apa aku terlihat seperti badut? ._.

"Laylaa.. Kita kan libur dari kemarin sampai esok hari! Masa kau lupa?" seru Laura.

Aku melotot karena kaget. Aahh terkadang aku menjadi pelupa -_-

Semuanya tertawa kecil..

"Sudahlah Layla, tak apa.. Ayo tiup lilinnya dulu. Dan buat keinginan!" ujar ibu.

Aku tersenyum senang. Sekarang umurku menginjak 14 tahun sekarang!

Aku menutup mata sambil membuat keinginan..

"Semoga aku selalu dimudahkan oleh Tuhan dan semoga.." bisikku lalu melanjutkannya dalam hati.

Lalu aku meniup lilin yang berdiri di atas kue tiramissu.

Semua orang bertepuk tangan riuh. Satu persatu mengucapkan selamat kepadaku dan memelukku.

"Selamat ulang tahun my big girl, I love you.. Semoga cita-cita yang kau inginkan tercapai.." ujar ayah memelukku yang masih pakai tas ransel.

"Thank you ayah.. " ujarku. Aku melepaskan tas ransel dan menaruhnya di sofa.

Semuanya memberikan wish untukku sambil mengucapkan selamat ulang tahun. Kini tinggal Greyson.

"Hey Layla.." ujarnya.

"Hey, bagaimana kau tau ini hari ulangtahunku?" tanyaku.

"Pasti tau lah :p sekarang kita umurnya sama :) .. Semoga kau selalu dimudahkan langkahnya, semoga cita-cita mu tercapai, dan semoga kau segera mendapatkan lelaki yang kau suka.." ujarnya sambil tersenyum.

Piano Love~ Greyson Chance love story [COMPLETED]Kde žijí příběhy. Začni objevovat