Piano Love~ Greyson Chance love story [COMPLETED]

Chapter 60: Chasing the Past

"Oh ya, ini nomor baru Greyson.. Barangkali kau ingin menghubunginya.." ujar ibu, saat mobil melaju.

"There's no use." jawabku jutek.

"Aku sudah tidak ada hubungan apa-apa lagi dengan Greyson." jelasku.

...

"WHAT IS THAT!?" Dwayne si supir berteriak sambil mengerem mobil dengan keras.

Aku mendengar suara laki-laki yang membukam dari luar mobil. Aku melihat dari kaca mobil depan yang memantulkan bayangan seseorang yang berlari mendekati mobil.

Tak lama .. Orang itu mengetuk-ngetuk kaca mobil belakangku.

Di bawah gerimis..

Dwayne mengecek ke belakang mobil. Tak lama kemudian, ia masuk kembali dan menyuruhku ke luar.

What's happening?

.

.

.

.

"KAU JAHAT!!" bentak lelaki itu. Di bawah rintik-rintik gerimis yang membasahi sekujur tubuhnya.

Ibu turun dari mobil untuk melihat apa yang terjadi.

"What happened?!" seru ibu. Aku menggelengkan kepalaku.

..

"Kumohon jangan pergi meninggalkanku sendirian!" serunya.

Pupil mataku membesar. Apa ia gila?

.

.

"STOP GREYSON! ARE YOU CRAZY?! APA YANG SEDANG KAU LAKUKAN?! NANTI KAU SAKIT HUJAN-HUJAN BEGINI! GO BACK HOME NOW, SEBELUM AMARAHKU MEMBESAR!" bentakku diselimuti rasa kesal.

"Bagaimana bisa?! I'm trying to chase the past.. Aku kini berlarian mendatangi masa lalu itu tapi.."

"JUST.. GO HOME! Jangan pikirkan tentang itu lagi! Aku sudah tidak berba.."

"STOP YELLING AT ME! You are LAYLA, not NATASHA!"

Ia membentakku lebih keras.

Aku tak percaya apa yang baru saja dibilangnya!

.

.

.

"Excuse me?"

"Dengar. I know it.. Kau Layla. Layla Marilyn Brunette , bukan "Natasha" yang kukenal. Dan kau tahu? Bahwa aku baru menjelajahi semuanya..

'Gadis' itu di dalam ceritamu adalah kau. Aku ingat semuanya!"

.

.

.

"What?! How do you know? How can you remem.."

"Because home is in your eyes."

Aku tak percaya ini! Ini semua berhasil!

.

.

.

.

Greyson memelukku erat. Sangat erat.

"Don't leave me.. Please. Layla.. Aku ingat semuanya, aku mencoba mengejar masa lalu. Aku ingat, kau selalu menangis..

Gara-gara aku selalu menyakitimu.

Aku ingat sekarang, aku ingat semuanya..

Aku ingat kita dibesarkan bersama-sama, di Oklahoma.

Aku ingin kau tetap di sini.. Bersamaku."