14.

5.6K 279 0
                                    

¤
¤
¤
¤
¤


Garha POV on

Kenalin nama aku Sagarha Wira Grifith Dwayne Achilles putra tunggal pasangan Jannice Xaviera Dwayne Achilles dengan Raymond Peter Achilles.

Pulang dari apartemen afsheen aku langsung masuk kamar, mandi, ganti baju, trus turun makan malam sama momdad, gak tiap hari bisa makan malam bareng karna mereka itu sibuk tapi aku sbg anak baik memakluminya kok.

"Kayaknya anak mommy lagi senengdeh dad." Ucap mom tiba2 membuatku menatapnya bingung.

"Anak mommy yang mana??" Tanyaku polos.

"Yakamulah Sagarha tampan, memangnya mommy punya berapa anak." Ucap mommy kesal. Ah iya juga ya gue anak tunggal hehehe.

"Tadi kamu pulang lebam2 itu kenapa??" Tanya daddy menatapku tajam. Aku sudah biasa ditatap seperti itu jadi tidak terlalu diambil pusing.

"Dikeroyok sama orang." Jawabku santai dan langsung dapat deathglare dari momdad.

"Siapa yang ngeroyok??" Kali ini mommy yang bertanya.

"Nggak tau, nggak kenal tapi kayaknya mereka itu orang suruhan musuhnya daddy." Jawabku jujur.

Ya emang aku nggak kenal kan, tapi menurutkusih dia musuhnya daddy, karna biasanya yang mengincarku ya musuh2nya daddy.

"Berapa orang??" Tanya daddy mengintograsi.

"10."

"Luka dimana aja?? Biar mommy obatin atau langsung diperiksa sama uncle samuel aja??" Tanya mommy. Uncle samuel itu dokter pribadi keluargaku.

"Diwajah punggung perut, nggak usah, udah diobati." Jawabku.

"Bisa sendiri emang?" Tanya mommy heran.

"Ya nggaklah." Jawabku. Ya emang nggak bisakan mana bisa aku mengobati punggungku sendiri.

"Trus diobati siapa??"

"Temen."

"Cewek/cowok."

"Cewek."

"Cantik nggak??"

"Cantik."

"Baik nggak??"

"Baik."

"Namanya siapa??"

"Afsheen."

"Udah punya pacar??"

"Belum."

"Garha tertarik nggak??"

"Terta-" aku memotong ucapanku sendiri dan menatap mommy yang menatapku dengan seyuman menggoda.

Sialan, bisa2nya aku menjawab semua pertanyaan momny dengan jujur tanpa berpikir.

"Jadi garha tertarik??" Tanya mommy masih menggodaku. Arggghhhh tolong sembunyikan aku dimanapun aku benar2 malu.

"Kayaknya daddy udah punya calon menantu." Ucap daddy yang ikut2an menggodaku.

"Afsheen Sagarha Achilles, tuhkan namanya aja cocok." Ujar mommy senang.

Aku menatap mereka kesal dan memakan makananku tanpa memperdulikan mereka yang masih asik menggodaku.

Jujur saja aku rindu suasana seperti ini, kehangatan keluarga saat bercanda dan tertawa bersama, orang tuaku memang jarang pulang tapi aku tau kalau mereka itu sangat menyayangiku dan memberiku kasih sayang semampu mereka.

ANGELTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang