✵ Fidèle? || 15 ✵

1.6K 126 8
                                    

dibudayakan vote sblm
baca, comment sesudah
baca. this means alot, my
beloved readers 😔💗
happy reading! 💎

Boleh aku melihat
senyummu?
lama kita bersama,
rasanya jarang aku
melihat lengkungan
bibir yang menaik itu.

✿.。.:**.:。.✿

"Surprise?"

Cewek berbaju transparan itu mengedipkan sebelah matanya. Cowok yang duduk di hadapannya mengangkat sebelah alisnya.

"Lo ngapain ke sini?" tanya cowok itu dengan nada datar, cuek dan dingin. Febi yang mendengar itu langsung mengernyitkan kening dan menyenggol pelan lengan Alex.

"Aih, Alex. Jangan dingin gitu ama pacar." cibir Febi.

"Dia bukan pacar-"

"Gapapa, Bi." Irene menyela ucapan Alex. Sungguh Alex menatap ilfil dengan gadis berbibir pink terang di hadapannya.

"Alex emang dingin." Irene mengangkat kedua alisnya, meyakinkan Febi bahwa hubungannya dengan Alex memang begitu.

"Boleh gue ngomong?" Alex mendengus kesal. "Gue ga mau terjadi kesalah pahaman disini." lanjut cowok itu.

"Sayang, nothing to worry about. Eh, oops, aku baru nyadar kalo aku pake sepatu. Duh, maaf ya, Alex. Aku buka, deh." Irene berjalan keluar dan melepaskan kedua high heels nya secara buru-buru.

"Aduh, gapapa kali. Alex juga pake sepatu kalo di rumah." ujar Febi.

"Uhm!, sepatu rumah. Bukan sepatu luar." Alex berdehem.

"Udah ah, takut kotor." Irene membelakangi rambutnya dan mengambil posisi untuk duduk di sebelah Alex.

"What a love birds! Gue kebelet pipis. Bentar dulu ya, gue tinggal dulu." izin Febi sebelum akhirnya ia berlalu ke toilet.

"Lo apa-apaansih Ren!" Alex menatap Irene dengan pandangan tajam. "Lo kira lucu ngeboongin sodara gue? Lo ga inget kita udah putus? Lo nampar gue, lo nyiram baju prom gue? Dan sekarang lo ngaku-ngaku kalo Alex bajingan itu pacar lo?!" ucap Alex dengan tegas.

"Alex, gue ga bermaksud ngelakuin itu. Waktu itu gue broken hearted. Apa sih yang ga dilakuin cewek kalo lagi patah hati?" respon Irene pelan, dengan wajah memelas.

"Tapi kita berakhir. Dan lo tau dari dulu gue cuman suka sama Sara! Bukan yang lain!" tegas Alex yang langsung berdiri dari tempat nya. "Gue ga pernah menganggap hubungan kita official. Itu makanya waktu itu gue ngebiarin lo nampar gue, karena gue cowok brengsek! Yang udah ngegunain lo, yang udah ngejatuhin harga diri lo. Gue yakin ada cowok lain di luar sana yang pantas menerima smua cinta lo. Tapi sumpah ya, Ren. Cowok yang gue maksud itu bukan gue. Gue udah bahagia sama Lee."

"Bahagia? Emang lo bisa ngeliat masa depan? Lo yakin bakal nikah sama dia di masa depan?" Irene mengambil langkah dekat. Tubuh gadis itu berhadapan dengan Alex dengan jarak yang amat dekat. "Gue sayang sama lo, tulus. Gue ga pernah jutek sama lo. Gue yang harusnya sama lo! Bukan Sara!"

Fidèle? [COMPLETED]Where stories live. Discover now