✵ Fidèle? || 38 ✵

1.3K 86 7
                                    

but sometimes,some people never change

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

but sometimes,
some people
never change.

🌉🌉🌉

"Selamat bro!! Gils." dengan bangganya Reyhan menepuk punggung Alex. Cowok berlesung pipi itu tersenyum kecil.

"Makasih, bro. Selamat juga buat cewek lo." respon Alex.

"Hehe, ga nyangka dia bukan cantik di mata gue doang. Ternyata banyak orang yang pikirannya sejalan sama gue. Hehe."

"Jealous ya?" Alex mengompori dengan nada suara menjengkelkan.

"Dikit. Hm." Reyhan diam sejenak. "Tapi—— gapapa! Gue seneng buat sahabat gue."  cowok itu berseri-seri.

"Baby, congrats!" Sara mencium pipi Alex dan merangkul cowok itu.

"Thanks." baru saja Alex mencium kening Sara, pandangannya langsung teralih. Ia melihat jelas Ulan yang baru berjalan ke luar dari pintu ruangan, dan barulah ia ingat akan pesan Ulan. 

"Seharusnya kamu dance sama Adel, tahu. Kalian kan queen and king malem ini." Sara mengalihkan pandangan cowok itu.

"I-iya. Bentar ya, aku mau ke toilet." ucapnya yang langsung mengundurkan diri.

Sara yang menatap wajah cowok itu yang mendadak buru-buru membuat gadis itu hampir bertanya, tapi Adel menahan tangannya.

"Yakali lo ngikut Alex ke toilet cowok, kan? Ayok ah! Kita dansa bareng, beb!" serunya riang.

🌉🌉🌉

Tak berhenti menatap sekeliling lingkungan, Alex berjalan keluar gedung. Tampak dari jauh seorang gadis mengenakan gaun bewarna merah berkilauan berdiri di ujung sana.

Melihat itu ia mempercepat langkahnya dan menghampiri gadis itu. Berharap dapat menyelesaikan urusan antar mreka berdua secepat mungkin karena ia tidak ingin Sara curiga.

"Alex..." sapanya hangat. Meskipun senyum itu tampak bersahabat, Alex tetap menjaga jarak.

"Make it quick. Gue ga mau dikira ilang sama temen-temen gue." sela cowok itu dengan ekspresi cuek.

Ulan menghela nafas. "Gue minta maaf, kalau gue mengganggu hubungan lo sama Sara. Tapi asal lo tau, Lex, gue udah suka sama lo dari lama." gadis itu mengakui.

Alex menyimak. Untuk sejenak ia berpikir bahwa gadis itu bersungguh-sungguh, dan dalam detik selanjutnya cowok itu kembali berwaspada.

"Gue— slalu pengen jadi orang pertama di hati lo. Gue slalu sayang sama lo. Dan gue berharap, lo bakal ngerespon pengakuan gue ini, Lex."

Fidèle? [COMPLETED]Where stories live. Discover now