Lady Kim ✔

keduapuluhempat

⚪

⚪

⚪

⚪

Suho masih diam mematung mencoba mengingat kembali memori semalam yang tertinggal di benaknya

Setelah semua ingatan itu tersusun rapi yang bisa pria itu lakukan hanyalah meremas kepalanya frustasi

Mengingat bagaimana dia menyatakan semua rahasianya pada chorong

Mengungkapkan perasaan yang bertahun tahun ia sembunyikan

Ini gila mengingat kembali wajah itu bersama desahannya yang terngiang di kepala suho.

Tuhan cabut nyawaku sekarang.
ucap suho dalam hati, bagaimana tidak, rasanya tidak ada lagi alasan untuknya bertahan di bumi semua hancur berantakan karna nafsunya yang tak terkendali

Melihat bekas darah di seprai benar- benar membuat Suho hilang akal, entah bagaimana waktu selanjutnya bergulir yang dia tau kesalahan terbesar dalam hidupnya telah terjadi tadi malam

Euhh...

Wanita itu merubah posisinya menghadap suho dengan mata yang masih menutup rapat.

Deg...

Jantung suho bergemuruh tak karuan melihat wajah cantik itu tertidur begitu damai

⚪⚪⚪⚪⚪

Di waktu yang bersamaan di dalam kamar seokjin yang berada di depan kamar suho, pria itu baru saja membuka matanya meraba-raba tubuh yang seharusnya berbaring di sampingnya, namun kasur besar itu hanya di isi oleh dia saja

Kemana dia ?
Tanya seokjin dalam hati

Byurr....

Seokjin tersenyum mendengar bunyi air dari dalam kamar mandi, Menunggu wanitanya keluar dari sana.

Click. 
Pintu kamar mandi itu dibuka oleh wanita cantik itu dari dalam, tersenyum kearah seokjin dengan rambut yang masih basah

"Selamat pagi" ucapnya lembut

⚪⚪⚪⚪

Suho segera  memakai pakainya dengan tergesa gesa, keluar kamar dengan wajah kusut dan rambut yang berantakan.

Mencari jawaban pada setiap kejadian penuh tanya yang tak bisa dia simpulkan sendiri dengan otaknya.

Lalu apa yang terjadi setelah aku mengakui perasaanku pada chorong?

Lalu irene? Aku mengingatnya dengan jelas kalau aku yang menarik chorong kedalam kamar dan_

Suho berantaki rambutnya frustasi

Tapi tunggu?! Kenapa semua ini begtiu sulit untuk aku pahami

Apa karna aku mabuk?!

Tidak.

Aku tau bagaimana ketika aku mabuk, kalau aku benar benar mabuk aku tidak akan mengingat semua kejadian itu dengan jelas dan aku akan menghancurkan apapun yang  aku lihat