Irregular Red Blood Circle [ Nomin ] || ✅

🔫 Sebelas, Huang Renjun

Attention please! kalau suka boleh di vote dan comment biar akunya tambah semangat nulisnya. Happy reading hope enjoy it! Typo bertebaran!

▫ Hongkong, Markas Huang. 20.30 PM.

Setelah selesai dengan urusan transaksi berlianya bersama Jaehyun, hari itu juga Jeno beserta kedua temanya berangkat menuju hongkong menemui Huang Renjun.

Clek!

Pintu besar terbuka, nenampakan seorang lelaki kecil yang duduk di kursi singgasananya. Renjun tersenyum licik.

" Hai Lucas, miss me?" Renjun mengenal lucas, mereka pernah bertarung memperebutkan sebuah narkoba.

Lucas adalah seorang pecandu narkoba sebelum ia bergabung dengan Jeno, dia juga seorang penembak jitu, pembunuh bayaran dan berbagai pekerjaan yang berkaitan dengan senjata.

" Well, not at all.. Aku butuh bantuanmu" ucap Lucas, jeno segera menyerahkan foto beserta data diri.

" hoo.. Menarik, sepertinya cocok untuk jadi milikku" ucap Renjun.

" Kau pasti tau keberadaanya" Ucap Jeno.

" coba ku ingat" Renjun memperagakan gestur seperti mengingat sesuatu sambil mengetuk-ngetuk meja dengan telunjuknya.

" Ya, aku terakhir melihatnya di sini (Hongkong) bersama seseorang pria yang lebih tua beberapa tahun denganya"

" Ciri-ciri pria itu?"

" Ssss... Aku hanya tau dia berambut pink" Jeno jadi teringat pelaku yang menembak mobilnya, dia juga berambut pink.

" sepertinya dia sedang bertransaksi bersama tuan guanheng" Ucap Renjun, yang membuat Jeno terbelak.

Huang Guanheng, pengusaha sukses pemilik apartemen mewah hongkong? Transaksi apa yang di maksud Renjun.

" Transaksi apa?" tanya Mark

" yah.. Kerjasama perusahaan, transaksi uang imbalan juga"

" Perusahaan masih tetap berjalan, namun entah siapa pemegangnya.. Namun tidak ada kontribusi untuk negara"

Perkataan sekertaris seo terngiang dikepala Jeno ketika Renjun berkata kerja sama perushaan.

" Apa petter menjalankan perusahaannya?" tanya Jeno.

" Tidak, anak itu hanya bertugas menandatangani surat kerja sama dan kau tau.. Sidik jarinya sangat berharga" Ucap Renjun.

" perusahaan itu di kendalikan tanpa petter atau saudaranya maksudmu?" tanya Mark, jeno jadi bingung sekarang.

Perusahaan tetap berjalan, namun tanpa campur tangan petter, sementara petter adalah orang yang penting dia pewaris utama tambang berlian itu, otomantis semua jenis kerja sama harus di tandatangani oleh petter, Jadi selama ini ada orang di balik petter yang mengendalikanya? Tapi siapa?

" ya"

" Siapa dia?" tanya jeno, Renjun memajukan tubuhnya.

" hirai Marco"

- - -

Mobil yang di tumpangi ketiga pria itu melaju cepat, tujuan mereka adalah rumah Huang guanheng atau Hendery wong. Namun ada kendala lain, seseorang bermotor sedari tadi mengikuti mereka.

Dengan terpaksa Lucas selaku pengemudi harus pintar-pintar menyembunyikan diri. Menyalip mobil besar, berbelok dengan tajam atau masuk ke jalan kecil yang hanya muat satu mobil.

" Apa sudah pergi?" Tanya lucas sembari melihat kaca spion.

" Belum, sepertinya dua masih mengikuti" Jawab Mark.

"Sial! Siapa dia sebenarnya?" Lucas mengumpat, sementara Jeno di kursi belakang sedang mengutak atik laptop khususnya yang bisa mendeteksi profile lengkap orang.

" Ayolah, Hirai marco!" Data belum keluar namun masih tetap dalam pencarian.

" Shit!" Umpat jeno ketika tak sengaja tubuhnya terhempas karena lucas membelokan mobilnya sekaligus.

Jeno mengeluarkan ponselnya mencari nama Johnny di kontaknya. Dia harus bertanya apakah dia mengenal orang bernama Hirai Marco.

Tuut!

" Angkat sialan!"

Tuut!

" Halo?"

" Johnny, kau tau — Lucas, stabilkan kendaraan aku tak bisa berkonsentrasi" Barusan ponselnya jatuh karena lagi-lagi Lucas membanting stirnya.

" Bodoh! Kau lihat dia mengeluarkan senjata" Ucap Lucas sambil melirik spion.

" Halo johnny?"

" Ya.. Ya ada apa? Kalian dimana?"

" kami di hongkong, kami menemukan sesuatu yang janggal disini.. Apa kau mengenal orang bernama Hirai Marco?"

" Hirai marco? Tunggu!... Ya, dia imigran asal Jepang yang pindah ke korea secara ilegal tahun 2006 bersama keluarganya.. Entahlah dia dimana sekarang, ada apa?"

" Aku curiga pada orang ini"

Dor!

Dor!

Mark menembaki motor yang terus mengikuti mereka, sesekali ia masuk untuk melindungi diri dari serangan.

" curiga?"

" Ya, Huang Renjun berkata dia melihat Petter bersama orang ini... Tambang tetap berjalan secara ilegal mungkin karena ada orang yang mengendalikannya.. Dia mungkin orang yang menculik petter"

" akan ku kirimkan profile dirinya sekarang"

Tutt!

Tak lama masuk e-mail dari johnny, Jeno langsung membacanya dengan seksama, matanya terbelak ketika.

TBC

Terimakasih sudah baca dan vote, jeongmal kamsahamnida!!! See u in next chapter pai pai!!

Sunny pwark. Des 23, 2019.