🔫 Tujuh Belas, Musnah

6.2K 1.1K 29
                                    

Attention Please! kalau suka boleh di vote dan comment biar akunya tambah semangat nulisnya. Happy reading hope enjoy it! Typo bertebaran!

 Happy reading hope enjoy it! Typo bertebaran!

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Flashback End.

" Harusnya aku menolak penawaran Marco, harusnya hari itu aku mengusirnya dari rumah.. Tapi kenapa waktu itu aku terlalu bodoh? Hiks.. Aku terlalu termakan omongan manisnya dan perlakuanya!! Aku sudah berada di tengah-tengah lingkaran setanya, aku tidak bisa keluar begitu saja.. Aku menyesal mengikuti alurnya yang mengharuskan aku menggantikan posisi jahatnya hiks.. Aku menyesal menyerahkan adikku seperti persembahan untuk iblis sepertinya" Lucas berusaha menenangkan Jaemin, Jaemin telah membuka Kartunya sekarang.

" Lalu bagaimana bisa kau sampai di brazil?" tanya Mark.

" aku dibawa olehnya dengan iming-iming hidup lebih baik tanpa Jisung.. Namun siapa sangka ternyata maksudnya adalah memanfaatkan jisung, Jisung adalah pewaris tunggal perusahaan Appa, aku hanya anak tirinya aku tidak punya hak.. Hanya dengan tanda tangan jisung atau cap jarinya makan uang akan langsung terkirim atau masuk berapapun nominalnya.. Marco memperlakukan jisung seperti sapi perah dan sekarang aku terlihat seperti penjahat, aku topeng marco" jaemin menangis, ia ingin meluapkan semuanya dari awal.

Tidak ada yang mau mendengarkanya disini, Maka dari itu Jaemin menulis buku Irregular red Blood Circle dengan maksud meminta tolong dan mendengarkan ceritanya. Namun setiap orang yang mau menolongnya pasti akan mati di tangan Marco.

" Kau tenang, jaem.. Kami akan mengeluarkanmu dan adikmu dari sini secepatnya" ucap Lucas.

" ada satu jalan di sini.. Cepat sebelum lilinya habis" Jaemin mengambil lilin sambil merapa lantai.

Tuk! Tuk!

Terdengar bunyi ketukan ketika jaemin mengetuk-ngetuk lantai, lantai ini berbeda karena hanya lantai ini yang kayu sendiri.

Kriett!!

" Ini jalan pintas menuju keluar, hanya tinggal ikuti alurnya" Ucap Jaemin.

Lucas mark dan Jeno menatap takjub, bagaimana tadi ia tidak curiga dengan lntai kayu itu.

" Kau harus ikut" ucap Jeno.

" Aku tidak bisa" Jeno terdiam.

" Kenapa?"

" Aku mungkin akan mati hari ini, aku sudah di buang oleh marco.. Setiap orang yang ia buang pasti akan di musnahkan.. Lagi pula aku tidak bisa kabur kemana-mana, tubuhku di pasang chip agar mereka tau keberadaanku"

" Kau harus ikut, aku akan melindungimu bagimanapun caranya" Hati jaemin berdesir mendengarnya. Jeno langsung menarik Jaemin agar ia juga ikut bersama yang lainnya.

Mereka melewati terowongan sampai pada satu pintu yang menuju ruangan Sel. Jaemin sekali lagi tersenyum menyeringai.

" Terimakasih telah mendengarkan ceritaku, dan pergi bersamaku" Jaemin keluar dari sel secepatnya dan segera mengunci selnya, tepat setelahnya Marco datang sambil menepuk tangan.

" Kerja bagus.. Kau berhasil membuatnya masuk ke dalam sel kematian" ucap Marco, bagaimna tidak, jika saja Marco menekan tombol merah yang ada di depan sana maka tembok sel akan mengeluarkan benda tajam yang bisa merobek kulit mereka.

" Kau memang licik Na Jaemin" ucap Jeno sambil menyeringai.

Jaemin berdiri di belakang marco, tubuhnya tidak terlihat. Namun jaemin memasang wajah penuh penyesalan dan sedih, ia menyesal sangat sangat menyesal. 

Jaemin mengikuti langkah marco yang keluar dari sel tahanan bawah tanah itu.

" Kau hanya topeng, Na Jaemin" Ucap Jeno. Jaemin terdiam sejenak namun ia kembali melanjutkan langkahnya.

Trak!

Srett!

Jaemin menjatuhkan satu kunci dan menendangnya hingga berada di hadapan Jeno. Jeno segera mengambilnya, jeno sempat melihat Tangan Jaemin yang berada di belakang.

Jari itu membuat gestur angka 7

Yang artinya mereka harus membuka sel tepat pukul 7, mungkin jam tujuh adalah jam yang tepat.

TBC

Terimakasih sudah baca dan vote, jeongmal kamsahanida!! see u in next chapter pai pai!!!

Sunny pwark. Jan 9, 2020.

Irregular Red Blood Circle [ Nomin ] || ✅Where stories live. Discover now