My Cold Prince 2 || (T A M A T)

16. - Kebenaran

Warning! Typo Bertebaran!
Jangan lupa Vote dan komennya guys, karena satu suara kalian sangat berharga untuk hana,,,
SILENT READERS, Hempas jauh😎

.
.

☃☃☃

'Gue gak akan biarin lo tenggelam dan gak akan ada kata kehilangan untuk yang kedua kalinya buat gue'

Ben.

☃☃☃

"Kak Maura..."

"Sebenarnya dia gak salah..."

Joe mengerutkan keningnya mendengar penuturan Kinara barusan.

"Maksud lo?" tanya Joe tak mengerti, Kinara kembali membuka mulutnya hendak menjelaskan yang sebenarnya namun gadis itu lebih dulu di tarik Arsha menjauh dari sana.

"Lo mau apa?"

Kinara tak menjawab, gadis itu hendak pergi namun Arsha menahannya.

"Jelasin ke gue, apa rencana lo dateng ke sini?!"

"Lepasin! Kinar harus ngasih tau kak Maura yang sebenarnya!"

Mendengar itu Arsha menggeram marah. Arsha mencekal lengan Kinara dan menariknya kasar saat gadis itu hendak kabur.

"Jangan coba-coba berani lakuin hal itu atau gue bakal masukin lo dan nyokap lo ke penjara" ancam Arsha yang membuat tubuh Kinara seketika menegang. Kinara menatap Arsha dengan tatapan terkejutnya.

Arsha tersenyum miring. "Apa? Kaget ya gue tau rahasia lo?"

Kinara menggeleng tak percaya. "K-kenapa... kenapa kamu bisa tau..?"

Arsha tertawa sinis. "Lo bego atau gimana? Seberapa keras bokap lo berusaha menghilangkan bukti, semua itu gak ada gunanya kalo udah berurusan dengan keluarga Dirgantara" jelas Arsha yang membuat Kinara terdiam dengan air mata yang sudah mengalir deras membasahi kedua pipinya. Tubuhnya bergetar ketakutan karena Arsha sudah mengetahui rahasianya.

"K-kalo mereka tau, kenapa mereka gak laporin Kinar ke polisi..?"

"Reyhan yang minta" Arsha melipat kedua tangannya di dada. "harusnya lo bersyukur Reyhan gak masukin lo dan nyokap lo ke penjara, terlebih bokap lo yang menghapus semua bukti kejadian itu. Begonya, Reyhan jelas tau lo kalo pelakunya tapi malah Maura yang jadi sasaran kebenciannya dia, lo tau kenapa?"

Arsha mencondongkan tubuhnya ke arah Kinara . "Karena dia pembunuh!"

"KAK MAURA BUKAN PEMBUNUH! KAK MAURA BUKAN PEMBUNUH! KINAR YANG PEMBUNUH! KAK MAURA GAK SALAH APA-APA! KINAR YANG BUNUH KAK ARKAN! KINAR YANG SALA BUKAN KAK MAURA!"

Arsha melebarkan matanya ketika Kinara berteriak histeris di hadapannya.

"KINAR YANG SALAH, BUKAN KAK MAURA! KINAR YANG BUNUH DIA, BUKAN KAK MAURA!" Kinara kembali berteriak sembari memegangi kepalanya, tubuh gadis itu merosot ke tanah, berteriak histeris mengakui bahwa dirinya yang salah.

"Stop!" bentak Arsha ketika teriakan Kinara semakin menjadi-jadi. Arsha menegang melihat sosok Joe ternyata berdiri tak jauh dari tempat mereka berada. Arsha tak sadar jika ternyata cowok itu mengikuti mereka.

Joe bergerak maju mendekati mereka, menghampiri Kinara dan membantu gadis itu berdiri.

"Tenangin diri lo dan jelasin semuanya" Kinara menggeleng saat Joe berkata demikian.