29| Churn

7.1K 501 114
                                    

Annyeong JiRaVers (Jimin Aera Lovers) wkwkwk!

Sebelum baca ini, ayo coba streaming dulu MV 'ON' BTS yang paling mantuyyyy ini:'. Terus abis baca streaming lagi🙌🏻
Ayo semangat beb!!!

Nih aku kasih langsung biar
tinggal klik ⬇️⬇️⬇️



Oke jangan lupa VOMENT!

Selamat membaca
• • • •

Bangtan baru saja mendarat di Korea sekitar pukul empat sore.

Berada di Jepang selama seminggu membuat Jimin rindu sekali dengan Aera.

Padahal Jimin yang melarang sang istri agar tidak perlu mengikuti konser di Jepang. Bukan Jimin sendiri yang melarang, tapi Agensinya ikut mendukung karena hal ini dilakukan untuk kebaikkan Aera.

Keadaan memang mulai tenang saat Jimin memberikan surat klarifikasi kepada army. Tapi siapa yang bisa menjamin nantinya masih ada orang dengan rasa ingin tahu yang tinggi, lalu mencari-cari Aera saat di Konser?

Jimin tidak akan membiarkan hal itu terjadi. Untungnya Aera menurut, sang istri menerima semua penjelasan dari Jimin dengan baik dan lapang dada.
Hal itu ia lakukan juga demi kandungannya.

Seminggu yang lalu, saat akan pergi, Jimin lah orang terhebat yang bisa mengikhlaskan perpisahan, sedangkan sang istri menangis manja dalam pelukkannya serta mencium pipinya tiada henti. Tapi kali ini, saat Jimin sudah berada di dalam mobil, hendak menuju rumah, Jimin tidak sekeren kemarin. Dia tampak seperti orang gila yang sedang menahan luapan rindu.

"Kemana dia?! Kenapa tidak diangkat?!" Jimin sesekali mencoba untuk menghubungi panggilannya ke Aera yang tidak dijawab. Ini bukanlah panggilan pertama, dari awal pesawat melandas, Jimin sudah mencoba untuk menelpon, tapi tidak ada jawaban. Kalau dihitung-hitung, sepertinya ini panggilan ke tujuh belasnya.

****

"Sampai jumpa Chimmy! Yoon Aera, kau hati-hati, ya."

Aera lantas berbalik badan, sedikit tersenyum kepada wanita dengan tubuh yang kurus, wajah pucat serta kantung mata menghitam.

"Eonnie harus cepat sembuh, ya! Aku tidak mau lagi mendengar kabar buruk darimu."

Si wanita pun mengangguk lemah bersamaan dengan tekukan bibir ke atas, tampak gemetar bibirnya menahan seulas senyum. Sedang sepasang maniknya masih menatap wanita yang sudah masuk ke dalam mobil. Lalu pipi pucat itu dibasahi oleh air matanya, sosok yang sangat tegar tadi langsung merosot, menangis dengan badan yang bergetar hebat.

"Kau jahat Jimin! Bahkan aku tidak bisa jahat karena istrimu yang terlalu baik padaku!" Dia memekik pada dirinya sendiri.

****

Alunan musik jazz mengiringi perjalanan Aera menuju rumah. Wanita di balik kemudi ini sepertinya sedang berpikir berbagai hal. Terutama memikirkan orang yang baru saja ia temui tadi, Shin Eun Mi.

Pertemuan tadi bukanlah kali pertamanya, mereka sudah tiga kali bertemu.

Seminggu ditinggalkan oleh Jimin seolah menjadi kesempatannya untuk mengenal Eun Mi. Bukan Aera yang mau, melainkan semesta yang sudah mengatur semuanya.

HITCH ✔️Dove le storie prendono vita. Scoprilo ora